Jambi (ANTARA) - Pemerintah meminta kontribusi generasi muda di Jambi untuk memberikan inovasi pada ekosistem digitalisasi pada berbagai sektor industri di daerah tersebut.
Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani, Kamis (15/9) mengatakan, semakin banyak bermunculan inovasi-inovasi digital buatan anak muda di Jambi yang dapat diperuntukkan untuk mendukung peningkatan pendapatan masyarakat.
"Seperti saat ini yang kita punya ada aplikasi Ciptani buatan anak muda di Jambi yang bisa membantu pemerintah mengakomodir hasil pertanian di Jambi, untuk bidang lainnya juga bisa kita kembangkan seperti ini," katanya.
Sani menambahkan, dengan beragam aplikasi digital tersebut, dia meyakini akan memberikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, dibutuhkan kolaborasi, koordinasi dan sinergi dengan pemerintah untuk meningkatkan ekosistem digital di daerah tersebut.
"Kita harus meningkatkan kerjasama dan sinergi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Jambi," terangnya.
Dia berharap, ke depan semakin banyak munculnya inovasi-inovasi digital dari anak muda di Jambi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Pemerintah Provinsi Jambi terbuka untuk gagasan dan ide seperti ini," katanya.
Sementara itu, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha menegaskan dukungan penuh pemerintah Kota Jambi terhadap inovasi-inovasi digitalisasi. Digitalisasi kepada pelaku usaha sendiri,kata dia, sudah dilakukan Pemkot kepada lebih dari 2 ribu UMKM.
Namun, kata dia, pemerintah bangga jika lahir inovasi digitalisasi dari anak muda yang dapat mendukung peningkatan ekosistem digital di daerah tersebut.
" Kita apresiasi karya anak muda, kita dukung ke depan semakin banyak inovasi-inovasi digital tersebut pada sektor industri lainnya," terangnya.
Generasi muda dipacu berinovasi pada ekosistem digital sektor industri
Kamis, 15 September 2022 13:58 WIB