Malang (ANTARA) - Bupati Malang Sanusi menyatakan pihaknya menanggung semua biaya perawatan medis korban kerusuhan yang terjadi usai pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10) malam.
"Semuanya dirawat, biaya semua yang menanggung nanti adalah pemkab," kata Bupati Malang Sanusi kepada wartawan di Kabupaten Malang, Minggu.
Dia mengungkapkan semua korban dirawat di rumah sakit tanpa melihat identitas, sebab sebagian korban tidak membawa identitas. "Saya dapat laporan, saya minta bagaimana bisa dirawat semua," ujarnya.
Sanusi memaparkan ada sejumlah langkah yang langsung ditempuh, salah satunya mengerahkan sekitar 50 ambulans untuk mengevakuasi korban.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab Malang tanggung biaya medis korban kerusuhan di Kanjuruhan
Biaya perawatan korban kerusuhan di Kanjuruhan ditanggung pemerintah daerah
Minggu, 2 Oktober 2022 15:25 WIB