Jambi (ANTARA) - Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi mengenalkan budaya dan kearifan lokal kepada 60 mahasiswa internasional di perguruan tinggi tersebut yang berasal dari Malaysia melalui perjalanan kultural.
Ketua International Office UIN STS Jambi, Dion Ginanto di Jambi, Jumat, mengatakan mahasiswa internasional UIN Jambi diperkenalkan kepada wisata dan kearifan lokal Jambi mulai dari mengunjungi Candi Muarojambi, Museum Gentala Arasy dan membatik di Pusat Batik, Seberang Kota Jambi.
"Setibanya di Candi Muarojambi, mahasiswa internasional memulai aktivitas di kawasan candi untuk meningkatkan kekompakan kelompok. Setelah itu, dilanjutkan dengan kegiatan mandiri untuk mengeksplorasi candi bersama pemandu wisata," katanya.
Dia menerangkan mahasiswa internasional ini juga diperkenalkan dengan budaya dan sejarah melayu Jambi saat mengunjungi Museum Gentala Arasy.
Di sini, mahasiswa mendapatkan edukasi mengenai pemasangan tengkuluk ( penutup kepala wanita melayu Jambi ) oleh kader PKK dan Dharma Wanita Provinsi jambi.
" Di Gentala Arasy, peserta dikenalkan dengan peninggalan-peninggalan sejarah kerajaan dan peradaban Melayu Jambi, ketertarikan mahasiswa tercermin dari antusias mereka untuk mengeksplorasi setiap sudut peninggalan sejarah di dalam museum," terangnya.
Mahasiswa internasional ini, kata dia, juga mendapatkan pengalaman membatik di Pusat Pembuatan Batik di Seberang Kota Jambi. Mahasiswa internasional UIN Jambi diberikan kesempatan mengenal lebih dekat dengan kain wastra Jambi ini.
"Masing-masing mahasiswa diberi kain dan canting, pengajar Pusat Batik Jambi mengajarkan pola dan motif pilihan masing-masing mahasiswa," katanya.
Dia berharap perjalanan wisata menjadi media bagi mahasiswa internasional untuk mengenal budaya dan kearifan lokal Jambi dan sebagai upaya bagi UIN Jambi untuk berkontribusi mempromosikan wisata dan budaya Jambi ke mancanegara.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: UIN Jambi kenalkan budaya-kearifan lokal ke mahasiswa internasional