Jambi (ANTARA) - Tim penyidik Polres Muarojambi dan Polda Jambi, Jumat, melakukan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara untuk menyelidiki tewasnya dua bocah dalam peristiwa kebakaran yang menghanguskan rumah orang tuanya .
Kejadian naas terjadi di Perumahan Permata Regency Block L Desa Mendalo Indah, Kabupaten Muaro Jambi yang juga menghanguskan tiga unit rumah di sekitarnya.
"Peristiwa itu menewaskan dua anak kecil dan kasusnya dalam penyelidikan polisi," kata Kasi Humas Polres Maurojambi AKP Armada melalui keterangan resminya yang diterima di Jambi, Jumat.
.
Kejadian terjadi pukul 14.30 WIB dimana rumah milik Jonri Sinaga (30) yang bekerja sebagai sopir mobil pengangkut pasir itu juga menyimpan BBM jenis solar di belakang rumahnya yang kemudian terbakar. Sumber api diduga dari dapur rumah itu.
Api kemudian membesar dan saat itu ada anak yang sedang tertidur dl kamar rumah Jonri Sinaga. Orang tuanya berlari keluar rumah dan kedua anaknya tidak tertolong.
Kedua anak yang tewas dalam kejadian itu adalah Akbar Maulana Sinaga (5) anak dari Jonri Sinaga serta Jelita Lubis (7) anak dari pasangan Rijon Lubis (42) yang merupakan keluarga Jonri.
Polisi masih dalam penyelidikan berdasarkan keterangan Jonri Sinaga selaku pemilik rumah yang terbakar di Block L 45 tepatnya di rumah kosong ada dua galon berisi 60 liter BBM untuk pakai sendiri dimana yang bersangkutan sebagai sopir truk pengangkut tanah.
Sementara tedmon yang terbakar warna putih ukuran 500 liter sebanyak 4 yang terbakar dan satu Temon dalam keadaan kosong tidak terbakar dimana yang bersangkutan mendapatkan tedmon tersebut dari membeli dari pemulung terus di simpan di belakang rumah.
Menurut saksi Mardianto yang berada dan tinggal di sebelah rumah korban mendengar ledakan dan api membesar dari dapur rumah Jonri Sinaga , sementara Jonri Sinaga tidak ada di rumah dan hanya ada istri Jonri Sinaga yang bernama Asmawati.
Api sudah membesar istri Jonri Sinaga tidak dapat menyelamatkan kedua anaknya yang berada di kamar depan. Ia lari menyelamatkan anak yang kecil sementara yang besar beserta keponakan tertinggal di dalam rumah tak tertolong..
Pemadam kebakaran dan polisi memadamkan.api dan korban yang meninggal dievakuasi ke r
rumah warga. Kapolsek Jaluko AKP Rodi Hambali memimpin penanganan kasus itu sekaligus menyelidiki penyebab kebakaran itu.