Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo mengatakan tekanan ekonomi global terhadap ekonomi nasional sudah mereda dan apa yang menjadi kekhawatiran banyak yang tidak terjadi.
Jokowi mengatakan Indonesia harus optimistis, karena tahun 2022 pertumbuhan diperkirakan ada di angka 5,2-5,3 year on year.
Inflasi juga masih terkendali di angka 5,5 persen dan purchasing managing index juga berada pada angka ekspansif 50,9.
"Kita ini harus optimis, jangan sampai ada yang pesimis satu orang pun. Kalau melihat angka-angka seperti ini, kita tidak optimis, keliru, tapi memang harus tetap hati-hati dan waspada, tetap," kata Jokowi.