Jakarta (ANTARA) - Mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa mengatakan bahwa dirinya siap untuk melaksanakan arahan dari para ketua umum, sekretaris jenderal atau petinggi partai politik untuk memenangkan Ganjar Pranowo pada Pemilu Presiden 2024.
Namun, dia mengaku belum tahu arahan atau strategi yang akan diberikan untuk mendukung bakal calon presiden Ganjar Pranowo karena Tim Pemenangan Nasional (TPN) baru akan melakukan pertemuan hari ini pada pukul 14.00 WIB.
"Justru kita kan nggak tahu karena ini briefing pertama kali, justru kita nanti mendapat arahan mungkin apakah dari para ketum atau para sekjen partai politik atau dari petinggi lainnya. Di situ nanti kita mendapat arahan," kata Andika kepada para wartawan setelah berbicara pada acara ISDS bertajuk "Diskus Interaktif dengan Jenderal (Purn) Andika Perkasa" di Jakarta Selatan, Rabu.
Andika Perkasa sebelumnya telah ditunjuk menjadi salah satu Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024 mendampingi Arsjad Rasjid yang ditunjuk menjadi Ketua TPN tersebut.
Saat ditanya tentang potensi Ridwan Kamil dipilih menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo, dia mengatakan akan mendukung siapa saja yang bisa menguatkan Ganjar.
"Sebelum diputuskan semua punya kesempatan, apalagi kalau Mas Ridwan Kamil sudah diajak bicara berarti ada perhatian. Saya sangat mendukung orang-orang yang bisa memperkuat Mas Ganjar," katanya.
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat itu juga mengatakan bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memiliki banyak pertimbangan sebelum menunjuk pendamping Ganjar untuk Pilpres 2024.
"Saya yakin Ibu Mega punya pengalaman yang banyak, beberapa kali mengikuti pilpres kan juga pasti punya pertimbangan. Menurut saya kita tunggu saja, pasti beliau akan punya keputusan cepat atau lambat," tutupnya.
