Jambi (ANTARA) - Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Anwar Sadat pimpin langsung rapat koordinasi guna mengatasi permasalahan penanggulangan krisis air bersih yang diakibatkan musim kemarau panjang tahun ini.
“Menyikapi keluhan masyarakat terkait krisis air bersih di Kabupaten Tanjabbar khususnya di Kota Kuala Tungkal, pihak pemerintah kabupaten langsung beraksi menggelar rapat koordinasi dengan pihak terkait,” kata Anwar Sadat, Selasa.
Rapat tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah, Asisten 1, Asisten 2, Inspektur, Kepala BPKAD, Kadis PUPR, Kadis Damkar, Kabag Ekonomi, Kabag Hukum, dan Dirut PDAM Tirta Pengabuan beserta jajaran.
Bupati Anwar Sadat menyampaikan keprihatinannya atas krisis air yang sedang dialami masyarakat Kota Kuala Tungkal, karena air menjadi kebetuhuan pokok, inilah menjadi kerisauan dan keprihatinan saya untuk mencarikan solusi.
“Seperti diketahui, saat ini warga Kota Kuala Tungkal sedang mengalami krisis air akibat musim kemarau dan macetnya penyaluran air dari PDAM Tirta Pengabuan yang mengakibat warga kesulitan mendapatkan air bersih,” kata Anwar Sadat.
Dalam rapat tersebut Bupati Anwar Sadat meminta pihak PDAM Tirta Pengabuan untuk segera mencarikan solusi terhadap kendala yang dihadapi.
"Saya minta upaya kongkrit dari PDAM Tirta Pengabuan untuk mengatasi masalah yang ada, dan segera perbaiki hal yang menjadi kendala agar air bisa berjalan dengan lancar," kata Bupati Anwar Sadat
Selain itu juga, Bupati juga mengusulkan adanya aksi nyata dari Pemkab Tanjabbar guna membantu masyarakat dalam mengatasi krisis air ini.
