Jambi (ANTARA) - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Jambi Nirwan menegaskan saat ini ketersediaan blangko KTP elektronik untuk masyarakat mencapai sebanyak 6.000 blangko, sehingga dipastikan layanan pembuatan dan pergantian KTP dapat terlayani maksimal
"Kekurangan blanko KTP beberapa bulan lalu, saat ini ketersediaan blangko KTP di Kota Jambi dalam kondisi aman," kata Nirwan di Jambi, Sabtu.
Saat ini, lanjutnya, ada sekitar 6.000 blangko yang tersedia pada Disdukcapil Kota Jambi.
Beberapa waktu lalu, kata dia, Kota Jambi mendapatkan pengiriman 10 ribu blangko KTP elektronik. Saat ini sudah terpakai sebanyak 4.000 blangko, sehingga masih tersedia 6.000 blangko.
Nirwan menyebutkan bahwa penggunaan blangko banyak terpakai untuk pembuatan KTP warga binaan di Lapas Kota Jambi. Hal ini sesuai dengan kebijakan Bawaslu, dimana warga binaan yang mencoblos wajib punya KTP.
"Di lapas kita mencetak lebih dari 1.000 KTP," kata Nirwan.
Selain itu penggunaan blangko juga banyak digunakan untuk merekam KTP elektronik pemula untuk pemilih baru pada Pemilu 2024.
"Untuk perekaman KTP elektronik pemula ini, kami banyak jemput bola hingga membuka gerai di hari pencoblosan atau 14 Februari kemarin," ujar Nirwan.
Kekurangan blanko KTP elektronik di Kota Jambi sempat terjadi pada pertengahan tahun lalu, dimana ketersediaan hanya 500 blanko KTP yang menyebabkan pelayanan pencetakan menjadi terbatas.
Sementara itu Nirwan juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).