Sukoharjo (ANTARA Jambi) - Komandan Jenderal Kopassus Mayjen TNI
Muhammad Herindra berharap perlombaan tembak reaksi terbuka IPSC Level
II Open Championship 2016 Piala Danjen Kopassus dapat bermunculan
atlet-atlet baru berprestasi.
"Kami berharap lomba tembak reaksi ini, dapat bermunculan
penembak-penembak baru berprestasi yang dapat menyumbang atlet di
tingkat nasional maupun internasional," kata Danjen Kopassus usai
membuka lomba menembak terbuka IPSC Level II Open Championship 2016
ke-14, di lapangan tembak Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan Sukoharjo,
Sabtu.
Menurut Danjen, selain itu, perlombaan menembak tersebut juga
bertujuan untuk mempererat hubungan silaturohmi antara atlet penembak
baik di kalangan militer maupun sipil.
Danjen berharap dengan lomba tembak reaksi tersebut dapat
menghasilkan penembak-penembak handal dan berprestasi yang dapat
mendukung atlet menembak nasional.
Menurut Danjen, kegiatan menembak merupakan bentuk olahraga yang
sangat dekat dengan dunia militer terutama bagi prajurit Kopassus yang
sehari-hari dituntut untuk mahir dan handal dalam menggunakan senjata
api, sehingga mereka setiap menjalankan tugas dapat terlaksana dengan
baik serta berhasil.
"Kami menekan kepada peserta agar tetap menjunjung tinggi
sportivitas, menjaga kebersamaan, persahabatan, dan mampu menunjukkan
penembak berpretasi terbaik, sekaligus peserta simpatik berwatak
kesatria yang memperoleh pengakuan tulus atas hasil yang diraih dengan
perjuangan gigih dan tidak kenal menyerah," kata Danjen.
Ketua Umum PB Perbakin, Bambang Trihatmojo mengatakan dari
mengamati upaya pembinaan nasional pada umumnya olahraga menembak
khususnya tembak reaksi terdapat keberhasilan yang dicapai.
Menurut dia, masih terbatasnya amunisi dan senjata api bagi
olaharga tembak reaksi tidak membuat mundurnya prestasi, tetapi justru
semakin hari semakin meningkat dan digemari masyarakat dari berbagai
kalangan.
Keberhasilan olahraga tembak reaksi sekarang ini, kata dia, sangat
menggembirakan terbukti dengan masuknya cabang ini, pada Pekan Olahraga
Nasional (PON) ke-19 yang akan digelar, di Bandung Jabar pada September
mendatang.
Pada tahun yang sama, kata dia, Perbakin bidang tembak reaksi
bersama IPSC Indonesia juga akan menyelenggarakan lomba tembak reaksi
tingkat internasional Level IV antar-Benua Australia-Asia 2016 yang
diadakan di Karang Pilang Surabaya Jatim. 20 Agustus hingga 2 September
2016, dan akan diikuti sekitar 400 peserta dari mancanegera, serta
tercatat sudah 21 negara yang menyatakan akamn hadir dalam perlombakan
tembak reaksi itu.
Oleh karena itu, pihaknya berharap para atlet tembak reaksi yang
mengikuti kejuaraan terbuka Danjen Kopassus ini, dapat meningkatkan
prestasinya selain terus berlatih dan bertanding.
"Saya sangat menghargai upaya yang dilakukan Kopassus peserta
Pemprov Perbakin Jateng untuk turut serta memajukan prestasi nasional
dengan memperbanyak pertandingan untuk dijadikan bekal dan pengalaman
para atlet untuk berkompetisi ajang yang lebih tinggi dilevel nasional
atau internasional," kata Bambang.
Selain itu, pihaknya berharap para atlet tembak reaksi agar
menunjukkan tekadnya prestasi setinggi mungkin, dan memegang teguh
sportivitas dalam berlomba.
Pada perlombangan tembak resksi terbuka IPSC Level II Danjen
Kopassus Cup 2016, di lapangan tembak Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan
tersebut diikuti sekitar 200 atlet dari berbagai daerah.
Pada kejuaraan tersebut terselenggara kerja sama antara Grup 2
Kopassus Kandang Menjangan Surakarta dengan Pengurus Provinsi Perbakin
Jawa Tengah, dan Kiky Shooting Club (KSC), serta Solo Speed Shooter.
Danjen Kopassus: Lomba tembak IPSC diharapkan muncul atlet baru
Sabtu, 30 April 2016 22:14 WIB