Harga komoditas beras kwalitas premium di pasar tradisional yang ada di Kabupaten Batanghari mengalami kenaikan dalam dua minggu terakhir yakni rata-rata Rp3.000 per kilogram dari  harga Rp14.000 per kilogram menjadi Rp17.000 per kilogram.

Analis Ketahanan Pangan, Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Batanghari Tommi Rivaldi, Kamis mengatakan, kenaikan harga beras tersebut sangat terlihat sekali pada beras premium swasta yang sering dikonsumsi oleh masyarakat.

Kenaikan beras itu terlihat dari beras merk Naruto untuk ukuran 20 per kilogram nya saat ini sudah dijual pedagang berkisar Rp257.000 atau mengalami kenaikan hingga Rp20.000, dan untuk beras Belido dan beras Radja dijual pedagang ukuran 20 kg seharga Rp282.000.

Bahkan beras pemerintah seperti yang ada di perusahaan umum milik negara yang bergerak di bidang logistik pangan (Perum Bulog) juga mengalami kenaikan seperti beras kita naik Rp1.000 per kilogram. sehingga dijual pedagang sekitar Rp13.000 kilogram sedangkan untuk beras dari Bulog jenis medium stabilisasi harga dan pasokan Rp11.050 kilogram.

Hasil tinjauan di lapangan, pedagang beras juga mengakui bahwa beras yang masuk ini berasal dari luar daerah dan harga pembeliannya sudah didapat dari harga pengecer serta kenaikan ini juga dipengaruhi oleh pasokan yang diterima berkurang.

 

Pewarta: Riski Apriyani

Editor : Nanang Mairiadi


COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2023