Jambi (ANTARA Jambi) - Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Sarolangun, Jambi, akan membagikan 18.500 bibit sawit unggul (bersertifikat) yang akan dibagikan kepada petani setempat pada 2013.
Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Bunhut) Sarolangun, Joko Susilo, Rabu, Rabu, menjelaskan, program bantuan bibit sawit ini bertujuan untuk menggantikan bibit-bibit kelapa sawit masyarakat yang tidak bersertifikat dan selama ini beredar serta digunakan masyarakat.
Kabupaten Sarolangun memiliki peluang besar dalam pengembangan kelapa sawit sehingga perlu direncanakan secara matang.
"Selama ini, para petani di Sarolangun banyak yang berkebun kelapa sawit namun hasil kebun tersebut tidak sesuai dengan harapan. Hal ini terjadi dikarenakan kebanyakan masyarakat tidak mengerti bibit yang bagus dan berkualitas," ujarnya.
Oleh karena itu, pada tahun 2013 direncanakan disiapkan 18.500 batang bibit sawit bersertifikat," ujarnya.
Bantuan bibit kelapa sawit pada tahun 2013 itu jumlahnya meningkat jika dibandingkan dengan bantuan yang diterima pada tahun 2012 yang jumlahnya mencapai 15.000 bibit sawit dari Pemprov Jambi dan Pemkab Sarolangun.
"Kenaikan jumlah bantuan bibit ini menandakan tingginya perhatian pemerintah terhadap perkembangan ekonomi pertanian masyarakat," kata Joko.
Disbunhut akan menyalurkan bantuan bibit kelapa sawit sesuai sasaran serta akan memberikan sanksi tegas kepada rekanan maupun petugas lapangan jika ada yang berani melakukan penyimpangan.
Disbunhut juga akan melakukan evaluasi secara triwulan dan penilaian selektif terhadap calon penerima bantuan agar bibit dapat tersalurkan dengan baik serta mampu mendongkrak ekonomi di Sarolangun.
"Penyaluran bantuan akan dilakukan dengan teliti dan selektif serta tepat sasaran. Nantinya, bantuan bibit kelapa sawit bersertifikat ini diharapkan mampu mendongkrak pendapatan hasil panen warga," kata Joko.(Ant)