Jambi (ANTARA Jambi) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Merangin, Jambi menyatakan, satu orang warga hilang di sungai pascabanjir yang melanda sebagian daerah itu.
"Korban hilang bernama Apriantori (22), warga Desa Simpang Telaga Tembago, Kecamatan Sungai Tenang, Kabupaten Merangin. Korban hanyut di sungai sekitar pukul 02.30 WIB, Minggu dini hari," ujar Kepala BPBD Kabupaten Merangin Afrizal ketika dihubungi di Merangin, Minggu.
Berdasarkan laporan, korban saat itu tengah berada tidak jauh dari sungai Masumai, Dusun Pulau Tanjung Belisih, Kecamatan Batam. Namun belum diketahui pasti penyebab hingga korban hilang terbawa arus sungai.
"Saat ini tim reaksi cepat (TRC) BPBD Merangin dibantu relawan masih melakukan pencarian," katanya.
Atas kejadian itu, Afrizal mengimbau agar warga lebih berhati-hati saat beraktifitas di sungai, sebab meski banjir sudah reda, air sungai masih tinggi dan deras.
"Dugaan sementara korban terpeleset dan terbawa arus sungai yang deras. Kami berharap korban bisa segera ditemukan," tambahnya.
Sebelumnya, BPBD Merangin mencatat dua orang meninggal dunia akibat bencana banjir akhir 2012 lalu.
Selama akhir 2012 setidaknya dua kali Kabupaten Merangin dilanda banjir dadakan akibat luapan air sungai. Pertama pada November 2012, banjir merendam lebih dari 2.400 rumah warga di lima kecamatan.
Kemudian tepat saat malam pergantian tahun 2013, banjir cukup besar juga melanda sejumlah kecamatan di daerah itu dan merendam ribuan rumah warga.
Oleh BPBD Provinsi Jambi, banjir di Merangin merupakan salah satu yang terbesar di daerah itu. Banjir cukup besar lainnya terjadi di Bungo yang merendam lebih dari 5.000 rumah warga serta fasilitas umum lainnya.(Ant)