Jambi (ANTARA Jambi) - Dinas Kehutanan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi berhasil mengamaknkan dua unit gergaji mesin (chainshaw) dari tangan perambah hutan.
Dua unit chainshaw itu ditemukan di kawasan Hutan Produksi konservasi di Desa Sungai Baung, Kecamatan Pengabuan, saat tim Polisi HUtan Dinas Kehutanan melakukan patroli di kawasan itu pada Rabu (25/9), kata Kepala Dinas Kehutanan Tanjung Jabung Barat (Tanjabar) Erwin ketika dikonfirmasi, Minggu.
Ia mengatakan selain menemukan dua gergaji mesin, di dalam hutan konservasi itu, petugas juga menemukan sekitar dua kubik kayu.
Namun tim tidak berhasil menangkap pelaku permabah hutan, karena berhasil melarikan diri saat petugas memasuki kawasan hutan.
"Hanya mesin dan kayunya saja yang kita amankan, sementara pelakunya kabur," katanya.
Hasil operasi anggota Polhut tersebut langsung dibawa ke kantor untuk dijadikan barang bukti, sementara kayunya belum masih dibiarkan di lokasi temuan.
kayu-kayu itu belum bisa dibawa mengingat jarak dan kondisi lapangan yang tidak memungkinan untuk mengangkut kayu itu, disampaing itu Dishut juga tidak memiliki sarana angkutan.
Erwin mengatakan, berdasarkan penelusuran anggota di lokasi, tidak ditemukan adanya tanaman dalam hutan konservasi yang ditebang perambah.
Menurut keterangan anggota, kayu yang diolah perambah itu merupakan kayu lama, yakni kayu sisa tebangan terdahulu.
"Yang mereka gesek itu kayu lama, bukan menebang pohon hutan HP Konservasi," tambahnya.(Ant)
Dishut amankan gergaji mesin dan kayu dari hutan
Minggu, 29 September 2013 17:21 WIB
.....Hanya mesin dan kayunya saja yang kita amankan, sementara pelakunya kabur," katanya.....