Jambi (ANTARA Jambi) - Puluhan rumah di Desa Tanjung Pasir Kecamatan Muaratembesi, Kabupaten Batanghari, Jambi sejak beberapa hari terakhir terendam banjir.
Banjir akibat meluapnya Sungai Batanghari di wilayah setempat itu merendam beberapa rumah di RT14 dan RT15 Desa Tanjung Pasir.
Salah seorang warga Desa Tanjung Pasir Suryani, Kamis, mengatakan, naiknya air sudah terjadi sejak empat hari belakangan ini. "Sudah empat hari air mengenangi rumah warga," katanya.
Saat ini meskipun air belum masuk ke dalam rumah, namun akibat dari banjir tersebut aktivitas warga jadi terganggu, karena warga tidak bisa melakukan kegiatan sehari-hari.
"Memang banjir belum masuk ke rumah warga tapi warga tidak bisa melakukan aktivitas sehari-hari seperti ke kebun," ujarnya.
Menurut dia, banjir tidak hanya melanda rumah warga saja tapi juga puluhan hektare kebun warga seperti karet dan sawit juga terendam.
Saat ini warga belum mengungsi karena air baru merendam halaman rumah, apalagi rata-rata rumah warga berupa panggung. Namun jika air terus naik dipastikan air akan masuk ke rumah warga.
Disamping itu, Desa Tanjung Pasir ini merupakan langanan banjir setiap tahunnya saat debit Sungai Batanghari naik, apalagi daerah ini merupakan dataran rendah.
Warga lainnya mengaku jika banjir sudah masuk ke rumah, mereka akan pindah ke SDN 105 Desa Tanjung Pasir, sebab sekolah itu lebih tinggi dan tidak terkena banjir.
Saat ini warga yang halaman rumahnya sudah terendam banjir hanya bisa berharap agar air tidak naik lagi sebab jika air terus naik warga terpaksa mengungsi.
Pantuan di lapangan, di bawah puluhan rumah warga Desa Tanjung Pasir rata-rata rumah panggung sudah digenangi air setinggi dua meter.
Jika hujan terus megguyur wilayah setempat, dikhawatirkan air akan merendam rumah warga. (Ant)