Jambi (ANTARA) - Tim terpadu Satuan tugas (Timdu Satgas) Pangan Provinsi Jambi menjamin ketersediaan stok pangan selama Ramadhan.
Dirreskrimsus Polda Jambi Kombes Pol Edi Faryadi, selaku Kasatgas Gakkum Satgas Pangan Jambi, Kamis, menyatakan stok pangan selama bulan puasa atau Ramadhan tahun ini dijamin cukup dan berharap tidak ada spekulasi yang terjadi selama pandemi COVID-19.
Rapat tim terpadu satgas pangan Jambi dipimpin Dirreskrimsus bersama Kasubdit I Indagsi, AKBP Yuyan Priatmaja, dihadiri seluruh anggota Tim Terpadu Satgas Pangan Provinsi Jambi bersama Asisten II Provinsi Jambi Agus Sunaryo, dan para peserta lainnya membahas ketersedian stok pangan.
Hadir dalam rapat itu Kadis Hanpan Provinsi Jambi Amir Hasbi, Kadis Perindag Provinsi Jambi, yang diwakili oleh Kabid Perindag Subiyanto, Kadis TPHP Provinsi Jambi Ahmad Mausul, Kakanwil Bulog Jambi Bachtiar, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi Raden Erwansyah, Pimpinan PT SUM (produsen ayam).
Selanjutnya, PT Ceo Mas (produsen ayam), Pimpinan PT Samsung (produsen ayam), pimpinan PT Mitra Rata (produsen ayam), Pimpinan PT Sufo Tritama Mandiri (Distributor Daging Beku), pimpinan PT Kadafi Maju Sejahtera (Distributor Daging Beku), Ketua Asosiasi pedagang daging sapi dan kerbau segar.
Dalam rapat itu diperoleh beberapa kesimpulan antara lain, antisipasi lonjakan harga pada saat Puasa dan Hari Raya Idul Fitri, dikarenakan saat ini daya beli masyarakat menurun sehingga produsen membatasi produksi.
Pemerintah dan instansi terkait tetap berupaya menjamin ketersediaan, distribusi dan stok bahan pokok khusus nya daging segar (jenis sapi dan kerbau), daging ayam, dan daging beku (jenis sapi dan kerbau) d Provinsi Jambi.
Untuk daya minat beli masyarakat khusus daging ayam, daging beku dan daging segar dirasa makin menurun terkena imbas dampak COVID-19 ini, merupakan masalah nasional dan bukan hanya di Provinsi Jambi saja ada saran masukan dari produsen ayam agar diharapkan pemerintah membeli daging ayam dari produsen, untuk membantu produsen dalam menjaga produksi atau ketersediaan dan stabilitas harga.
"Rencana pemasukan daging beku oleh Bulog Jambi yang sudah diusulkan permintaan ke Bulog pusat (pemerintah) sebanyak 18 ton," kata Kombes Pol Edi Faryadi.