Jambi (ANTARA) - Pandemi COVID-19 telah membuat perubahan di berbagai sektor kehidupan masyarakat Indonesia. Salah satunya kebijakan social distancing yang melarang masyarakat melakukan kegiatan di luar rumah tanpa keperluan mendesak.
COVID-19 ini tidak saja membuat manusia kehilangan nyawa, namun dampaknya membuat sesi perekonomian masyarakat bahkan negara pun mulai merosot, sehingga masyarakat kesulitan memenuhi kebutuhan hidup.
Menghadapi pandemi COVID-19 yang masih melanda tanah air, tidak mematahkan semangat para petani untuk tetap membantu menyediakan pangan dimana panen padi terus berlangsung di berbagai daerah, termasuk di kabupaten Merangin Provinsi Jambi.
Sesuai arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak boleh tertunda apalagi berhenti. Begitu pula kegiatan olah tanah, olah tanam hingga panen padi oleh petani harus tetap berlangsung di tengan pandemi global COVID-19.
Bupati Merangin, H Al Haris mengunjungi Desa Muara Jernih Kecamatan Tabir Ulu. Desa tersebut terdapat Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Senandung Harapan di bawah naungan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Tabir Ulu. Kunjungan tersebut dalam rangka memantau stok pangan kecamatan Tabir Ulu khususnya dan Kabupaten Merangin umumnya.
Gapoktan Senandung Harapan Desa Muara Jernih tersebut, telah mampu membeli gabah dan juga beras dari para petani di beberapa desa yang ada di Kecamatan Tabir Ulu. Beras yang tersedia dan sudah di kemas dalam ukuran 5kg dan 10kg, berjumlah sekitar 7,5 ton yang dilabeli beras segar yang nanti akan di pasarkan Toko Tani Indonesia yang ada di kecamatan Tabir Ulu.
Selain dipasarkan di Tabir Ulu beras ini juga akan mensuplai kebutuhan di Kabupaten Merangin pada umumnya.
Pada kesempatan ini Bupati Merangin H Al Haris menyampaikan pentingnya ketersediaan pangan pada saat pandemi COVID–19 yang terjadi pada saat sekarang ini dan para petani diharapkan terus meningkatkan produksinya.
Melihat kenyataan tersebut, H Al Haris mengatakan bahwa hal ini sesuai seperti yang ia harapkan.
”Saya selaku pimpinan daerah tentu ingin memastikan ketersediannya kebutuhan pangan masyarakat, apalagi selama wabah COVID-19 ini perekonomian masyarakat semakin terpuruk," kata Al Haris.
Seiring dengan itu, H Al Haris mengatakan bahwa stok beras Merangin dinyatakan cukup.
Produksi pertanian di Kabupaten merangin dinilai sudah optimal ini tidak lepas dari kinerja penyuluh sebagai garda terdepan dalam meningkatkan produksi pangan dan kesejahteraan petani, melalui kegiatan penyuluhan petani dibekali dengan ilmu, pengetahuan, keterampilan, pengenalan paket teknologi baru, nilai-nilai agribisnis melalui kelompok tani.
Peran Kostratani sebagai simpul gerakan yang sangat strategis dalam mendukung keberhasilan pembangunan pertanian adalah lewat koordinasi, sinergi dan penyelarasan kegiatan pembangunan pertanian yang berpusat di kecamatan.
Kegiatan ini merupakan gerakan pembaharuan pembangunan pertanian kecamatan, melalui optimalisasi tugas, fungsi dan peran Balai Penyuluhan Pertanian ( BPP) dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan pertanian dan ini sudah dibuktikan oleh BPP Tabir Ulu.
Zul Hendri sebagai koordinator BPP Tabir Ulu merasa puas. Zul hendri menjelaskan bahwa para penyuluh tetap berkerja seperti biasa dilapangan, memotivasi dan memberikan bimbingan kepada petani.
"Kami sebagai Penyuluh pertanian bersemangat dan bergembira mendampingi Gapoktan Senandung Harapan dan tentunya akan terus melakukan pembinaan," jelasnya.
Seperti yang dikatakan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Dedi Nursyamsi bahwa penyelenggaraan kostratani dilakukan di Balai Penyuluhan Pertanian atau BPP.
Nantinya BPP akan berfungsi sebagai pusat data, informasi, pusat pembelajaran untuk penyuluh dan petani,pusat gerakan pembangunan pertanian, pusat konsultasi agribisnis dan jejaring kemitraan.BPP akan menjadi center of excellent semua aktivitas pertanian, kata Dedi. (Bapeltan Jambi_