Jambi (ANTARA) - Kantor POS Jambi akan melakukan uji coba pengiriman paket melalui jalur udara seiring dengan aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Thaha Jambi yang berangsur normal.
“Pengiriman paket melalui jalur udara dalam minggu ini di mulai kembali dan dilakukan uji coba,” kata Kepala Kantor POS Jambi Agung di Jambi, Kamis.
Selama pandemi COVID-19 Kantor POS Jambi menghentikan pengiriman paket melalui jalur udara. Hal itu dilakukan karena selama pandemi COVID-19 Aktivitas penerbangan di Jambi dapat di katakan terhenti sehingga berdampak terhadap pengiriman paket melalui jalur udara pada Kantor POS.
Di jelaskan Agung, selama pandemi COVID-19 Kantor POS Jambi memaksimalkan pengiriman paket melalui jalur darat dan air untuk pengiriman paket ke luar Sumatera. Untuk pengiriman paket dalam wilayah Sumatera melalui jalur darat.
Sehingga hal tersebut berdampak terhadap limit waktu pengiriman paket. Dan hal tersebut juga berdampak terhadap menurunnya pengiriman paket di Kantor POS Jambi.
“Selama pandemi COVID-19 terjadi penurunan paket sekitar 10 sampai 15 persen,” kata Agung.
Selama pandemi COVID-19 rata rata pengiriman paket di Kantor POS Jambi sekitar 564 paket. Jumlah tersebut menurun 10 persen dari hari-hari biasa. Dimana pada hari hari biasa pengiriman paket dalam satu hari rata rata sekitar 620 paket.
Namun selama pandemi COVID-19 paket yang datang ke Jambi alami peningkatan sekitar 10 sampai 20 persen. Di mana selama pandemi COVID-19 rata paket datang dalam satu hari di Kantor POS Jambi sekitar 723 paket. Sementara pada hari hari biasa rata rata paket datang sekitar 576 paket dalam satu hari.
Menurut Agung meningkatnya paket yang datang selama pandemi COVID-19 tersebut di sebabkan oleh meningkatnya masyarakat yang ber belanja secara on line. Hal itu dikarenakan paket yang datang tersebut di dominasi oleh paket paket belanja online. Selain itu, jambi merupakan daerah konsumtif, bukan produsen.
“Untuk pengiriman paket kita melayani pengiriman dari lima kabupaten kota di Jambi, yakni Kabupaten Batanghari, Muaro Jambi, Tanjung Jabung Timur, Tanjung Jabung Barat dan Kota Jambi,” kata Agung.
