Jambi (ANTARA) - Universitas Jambi (Unja) melaksanakan wisuda ke-94 di Balai Irung Kampus Mendalo secara virtual yang diikuti oleh 1.452 orang mahasiswa.
"Wisuda secara virtual dilaksanakan agar tidak menimbulkan kerumunan, mengingat kasus COVID-19 di Jambi meningkat," kata Rektor Universitas Jambi Prof Sutrisno di Jambi, Senin.
1.452 orang mahasiswa yang mengikuti wisuda secara virtual tersebut terdiri dari program Doktor (S3) 12 orang, program magister (S2) 127 orang, profesi dokter 59 orang, profesi ners 13 orang, Sarjana (S1) 1.180 orang, program D4 1 orang dan program D3 50 orang.
Rektor Unja berpesan kepada wisudawan bahwa wisuda bukanlah akhir, melainkan babak baru bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja.
Prof Sutrisno menjelaskan Unja telah melakukan perbaikan-perbaikan dalam berbagai bidang untuk menciptakan lulusan unggulan yang mampu bersaing dengan lulusan perguruan tinggi unggulan yang ada di Indonesia, bahkan dalam skala internasional.
Transformasi yang dilakukan Unja juga merupakan wujud dari implementasi Kampus Merdeka Merdeka Belajar (KMMB), di antaranya pengembangan Science Techno Campus (STC) sebagai Teaching Industri yang berorientasi Kampus Merdeka. Kemudian program revitalisasi PUI-PT Berorientasi Global, serta revitalisasi SIM dan data center di LPTIK.
Selain itu, Unja juga telah membentuk pusat-pusat unggulan yang tersebar di kabupaten dan kota di Provinsi Jambi, dimana Unja telah menjalin kerja sama dengan kabupaten dan kota di daerah itu, membentuk pusat unggulan dengan mengedepankan potensi daerah dan kearifan lokal.
"Optimalisasi dari kegiatan-kegiatan tersebut, salah satunya untuk menunjang kerja utama perguruan tinggi dan menghasilkan lulusan yang terbaik dan siap menghadapi dunia kerja," kata Prof Sutrisno.