Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma’ruf Amin berharap Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) terus bersikap amanah dalam menjalankan tugas dan fungsinya mengelola dana sosial syariah masyarakat.
Ma’ruf Amin meminta seluruh pengurus Baznas untuk mengelola dana zakat dengan baik, mulai dari perencanaan hingga pelaporannya dengan memanfaatkan teknologi digital.
"Serta didukung oleh kemajuan teknologi digital, agar peran Baznas semakin luas dan layanan kepada masyarakat, pemberi dan penerima zakat menjadi semakin efektif, efisien dan tepat sasaran," jelasnya.
Wapres juga mengapresiasi peran Baznas selama 21 tahun terakhir dalam sektor pengelolaan dana sosial syariah, sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Selama 21 tahun perjalanannya, Baznas telah memainkan peran strategis di bidang pengelolaan dana sosial syariah, sebagai bagian dari upaya kolaboratif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tambahnya.
Sebagai negara dengan populasi penduduk muslim terbesar di dunia, lanjut Wapres, dana filantropi syariah Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang. Selain itu, Wapres mendorong agar Baznas dapat memanfaatkan dana sosial syariah masyarakat untuk mengatasi sejumlah permasalahan sosial dan ekonomi nasional.
"Antara lain dalam mengatasi permasalahan sosial akibat pandemi COVID-19, permasalahan kemiskinan, terutama kemiskinan ekstrem, serta meningkatkan pemberdayaan ekonomi umat, utamanya UMKM (usaha mikro, kecil dan menengah)," ujarnya.
Baca juga: BAZNAS: Tren berzakat didominasi anak muda pada 2021
Baca juga: Baznas targetkan pengumpulan zakat nasional 2022 capai Rp26 triliun
Baca juga: Wapres harap industri produk halal dapat berkembang di Madura