Jambi (ANTARA) - Gubernur Jambi Al Haris mengapresiasi terhadap kinerja Imigrasi provinsi setempat yang banyak membantu masyarakat dengan program- programnya, salah satunya paspor masuk desa.
“Kita patut mengapresiasi kinerja Imigrasi Provinsi Jambi, karena selama ini luar biasa. Masyarakat Provinsi Jambi sangat terbantu, mulai dari pengurusan haji atau umrah, juga bursa kerja ke luar negeri, semuanya sangat luar biasa dalam memberikan pelayanan dan kemudahan bagi masyarakat," kata Al Haris di Jambi, Jumat.
Pemerintah Provinsi Jambi juga berpesan kepada seluruh insan imigrasi di Indonesia untuk dapat bekerja dengan lebih baik dan memiliki rasa tanggung jawab, baik kepada Tuhan, pimpinan dan keluarga serta dapat mengubah pola pikir menjadi proaktif dalam merumuskan kebijakan dan adaptif terhadap berbagai perkembangan internasional, serta terbuka dalam menerima hal baru.
Bersikap kritis dalam mengevaluasi kebijakan, karena imigrasi merupakan bagian dari pemerintah yang bekerja untuk rakyat Indonesia demi kemajuan bangsa dan negara, karena internal Direktorat Jenderal Imigrasi menjadi faktor penting guna membangun imigrasi yang lebih kuat ke depan.
Imigrasi juga perlu melakukan pembaharuan dan peningkatan keterampilan teknis serta dukungan pendidikan tinggi yang kurikulumnya mengakomodasi berbagai perkembangan disiplin ilmu bidang keimigrasian yang multidisipliner.
Sementara itu, Kakawil Kemenkumham Jambi Tholib mengatakan imigrasi memang di bawah naungan Kemenkumham yang menjadi salah satu satuan kerja yang cukup strategis dalam mendukung program pemerintah. Semua insan imigrasi diharapkan bisa terus memberikan pelayanan yang lebih baik lagi di bidang sesuai tugas dan fungsinya.
"Pelayanan imigrasi ke depannya diperbaiki, khususnya di Provinsi Jambi dan saat ini, setelah lepasnya masa pandemi COVID-19, Imigrasi Jambi akan melayani semua, untuk pembuatan paspor, khususnya bagi para jemaah haji dan umrah," katanya.
Kanwil Kemenkumham Jambi akan terus mendorong kantor imigrasi untuk meningkatkan pelayanannya dan selama ini tidak ada permasalahan yang muncul. Saat ini masa berlakunya paspor sudah 10 tahun, sehingga perlu meningkatkan dan memperbanyak pelayanan untuk pembuatan paspor.
"Bahkan, saat ini imigrasi juga sudah masuk ke desa dengan program paspor masuk desa, sehingga bisa melayani masyarakat, khususnya yang akan membuat paspor untuk haji dan umrah," kata Tholib.
Saat ini Jambi memiliki empat kantor imigrasi yang ada di Kota Jambi, Kuala Tungkal Kabupaten Tanjungjabung Barat, Kerinci, dan Muaro Jambi, dan berencana menambah satu lagi di Muaro Bungo Kabupaten Bungo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur apresiasi program paspor masuk desa Imigrasi Jambi