Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Jambi Abu Bakar di Jambi, Sabtu, mengatakan dari perhelatan otomotif yang diadakan saat ini di Kota Jambi melibatkan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan ratusan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menjajakan makanan dan kerajinan khas Kota Jambi sehingga meningkatkan transaksi keuangan masyarakat.
"Ini bukan yang pertama Pemkot Jambi mendukung ajang otomotif baik skala nasional dan internasional, dalam ajang otomotif kali ini melibatkan puluhan UMKM Kota Jambi dan ratusan lapak bagi PKL yang biasanya berjualan di Tugu Keris Siginjai," kata dia saat perhelatan Jambore Toyota Land Cruiser Indonesia di Kota Jambi.
Perhelatan otomotif ini, kata dia juga masuk dalam agenda kalender wisata Kota Jambi tahun 2023.
Ia menjelaskan, ajang otomotif yang melibatkan tamu dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri seperti Jepang, Filipina dan Malaysia ini diproyeksikan meningkatkan nilai transaksi ekonomi hingga miliaran rupiah.
Abu menjelaskan dampak ekonomi yang didapat Kota Jambi adalah meningkatnya kunjungan wisatawan. Hal itu juga mempengaruhi meningkatnya tingkat hunian kamar hotel di Kota Jambi.
"Ekonomi Kota Jambi akan bergeliat dengan hadirnya berbagai ajang nasional dan internasional yang mendatangkan banyak tamu dari luar Jambi," katanya.
Selain itu, berbagai sektor ekonomi akan bergairah, seperti kuliner, penginapan, UMKM, oleh-oleh, hiburan dan lainnya.
Ia menuturkan, setiap perhelatan baik skala nasional maupun internasional mendatangkan keuntungan bagi masyarakat setempat karena memacu perputaran uang yang lebih cepat.
Sehingga dia meminta masyarakat setempat mendukung setiap kegiatan nasional dan internasional yang diadakan di Kota Jambi.