Jambi (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kredit yang disalurkan bank umum di Provinsi Jambi tumbuh 7,85 persen (yoy) menjadi Rp52,05 triliun sampai dengan posisi Mei 2024.
Kepala OJK Provinsi Jambi Yudha Nugraha Kurata di Jambi, Senin mengatakan, kredit bank umum di Jambi masih didominasi oleh kredit konsumtif sebesar 42,37 persen.
Kredit konvensional tumbuh sebesar 6,47 persen (yoy) menjadi Rp46,38 triliun dan untuk pembiayaan syariah tumbuh sebesar 20,61 persen menjadi Rp5,66 triliun.
Kualitas kredit masih terjaga dengan rasio NPL sebesar 2,01 persen berada di bawah rasio NPL nasional sebesar 2,31 persen.
Adapun penyaluran kredit konsumtif mencapai Rp22,05 triliun atau sebesar 42,37 persen, kredit modal kerja sebesar Rp15,77 triliun atau sebesar 30,31 persen dan investasi sebesar Rp14,22 triliun atau sebesar 27,32 persen.
Berdasarkan kategori debitur, porsi penyaluran kredit kepada UMKM tercatat sebesar 45,96 persen dengan besaran penyaluran mencapai Rp23,92 triliun dan non-UMKM sebesar 54,04 persen yaitu mencapai Rp28,13 triliun.
"Penyaluran kredit pada penggunaan konsumsi di Jambi didominasi pada lapangan usaha pemilikan peralatan rumah tangga sebesar 28,77 persen," kata Yudha.
Kemudian pada sektor pertanian, perburuan dan kehutanan sebesar 27,12 persen dan perdagangan besar dan eceran sebesar 16,65 persen.
Besaran penyaluran kredit pada lapangan usaha pemilikan peralatan rumah tangga mencapai Rp14,97 triliun, sektor pertanian, perburuan dan kehutanan Rp14,11 triliun, perdagangan besar dan eceran Rp8,67 triliun.
Menurut dia, pada lapangan usaha pemilikan rumah tinggal Rp6,63 triliun, industri pengolahan Rp2,40 triliun, penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Rp1,24 triliun.
Lapangan usaha jasa kemasyarakatan, sosial, budaya, hiburan Rp1,03 triliun.
Secara umum, OJK memastikan bahwa kinerja bank umum masih stabil dan tumbuh dengan jumlah Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp44,85 triliun.
OJK mencatat Loan to Deposit Ratio (LDR) pada Mei 2024 sebesar 116,05 persen.
Hal itu terjadi karena penyaluran kredit bank umum di Jambi jauh lebih besar dibandingkan dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun.
Penyaluran kredit perbankan di Jambi tembus Rp52,05 triliun
Senin, 22 Juli 2024 17:06 WIB