Jambi (ANTARA) - Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) di Jambi mendukung pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih karena bertujuan memperkuat ekonomi masyarakat desa berbasis lokal.
"Tahun ini akan dibentuk KMP di setiap desa, apalagi sudah menjadi program Presiden Prabowo diperkuat dengan turunnya mandatori melalui Inpres Nomor 9 Tahun 2025," kata Ketua Apdesi Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Amiruddin di Jambi, Selasa.
Ia mengatakan demi kelancaran pembentukan dan pelaksanaan koperasi itu, pemerintah desa berharap ada pendampingan secara konsisten dari instansi terkait mengingat sumber daya manusia (SDM) di desa masih terbatas.
Selain itu, dibutuhkan kerja sama yang baik antar instansi (pusat dan daerah) untuk menyukseskan program itu, tata kelola manajemen kerja dan administrasi pengelolaan keuangan harus dikuasai secara benar agar Kopdes Merah Putih bisa berjalan secara berkelanjutan.
Lanjutnya, kepala desa di Jambi secara umum menginginkan ada kesamaan persepsi terhadap Kopdes Merah Putih sebagai langkah meningkatkan perekonomian desa.
Persamaan persepsi sangat penting, kata dia, karena dari hasil diskusi dengan kepala desa di daerah, mereka menganggap penerapan regulasi tidak akan efektif jika tidak didukung bersama lintas instansi.
Oleh karena itu, perlu dukungan yang kuat dari pemerintah pusat untuk menyukseskan program yang diinginkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Umumnya, aparatur desa belum sepenuhnya memahami secara utuh informasi pendirian dan manajemen kerja Koperasi Merah Putih, katanya.
Jika dibaca dan simak dari pemberitaan akan banyak instansi yang terlibat dalam perjalanan Kopdes Merah Putih ke depannya.
"Untuk itu, kami berharap antar instansi dapat berjalan bersama dan melakukan pendampingan. Jangan sampai ada ego sektoral sehingga Desa kebingungan dan cenderung jadi korban," harapnya.
