Jambi (ANTARA Jambi) - Pengurus Provinsi Forki Jambi memberikan sanksi kepada Pengurus Cabang Forki Kabupaten Tebo, terkait tidak larangan karatekanya Nindi Raudiatul Ulfa turun pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) se-Provinsi Jambi.
Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengprov FORKI Jambi Afriansyah di Jambi, Minggu mengatakan, sanksi tersebut diberikan karena Pengcab Tebo tidak memberi kesempatan kepada salah satu karatekanya diturunkan di O2SN tingkat Provinsi Jambi.
"Masalah ini sudah kita rapatkan dan Pengcab dalam hal ini akan dikenai sanksi kemungkinan sanksi administrasi," kata Afriansyah.
Menurut dia, hal yang tidak layak dilakukan Pengcab Tebo dengan menutup kesempatan kepada atlet untuk membela nama daerahnya di perhelatan olahraga siswa tingkat provinsi.
Dengan tidak turunnya Nindi pada O2SN kemarin, Provinsi Jambi mesti kehilangan kesempatan untuk bisa meraih medali pada perhelatan O2SN tingkat nasional nanti dari cabang olahraga karate.
Padahal, Nindi yang merupakan peraih medali perunggu Kejurnas Karate Piala Mendagri diharapkan bisa tampil di kejuaraan tersebut.
Sebelumnya, Nindi Raudiatul Ulfa harus menguburkan harapannya untuk bisa turun di Perhelatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Provinsi Jambi.
Karateka asal Kabupaten Tebo yang memiliki segudang prestasi di tingkat nasional ini, tidak bisa turun membela Kabupaten Tebo karena terganjal larangan dari Pengurus Cabang (Pengcab) Forki Tebo yang tidak memperbolehkannya ikut pada perhelatan O2SN tingkat provinsi ini.
"Tentu kita pengprov kecewa, atlet seperti Nindi yang mempunyai prestasi tidak bisa ikut turun," ucap Joni Exporizal pelatih yang juga ayah kandung Nindi.
Menurut Joni ketidakikutsertaan Nindi dari perguruan Wadokai Tebo ini karena Pengcab menilai perguruan Wadokai pada Pilkada Tebo lalu, terlibat politik praktis mendukung calon tertentu.
"Saya tanya ke Sekum Pengcab Forki Tebo kenapa anak-anak dari Wadokai tidak boleh ikut, katanya karena ikut-ikutan di politik," kata Joni.
Hal yang membuat dia bingung bahwa dari pengcab melalui Sekretaris Umum mengatakan kepadanya bahwa atlet dari perguruan Wadokai di "blacklist".
Di tingkat Provinsi, Nindi pada 2010 lalu meraih peringkat 2 di O2SN Provinsi Jambi di katagori kata, maupun kumite perorangan putri. Nindi Raudatul Ulfa merupakan satu di antara karateka Jambi yang berprestasi di tingkat nasional.
Nindi yang juga pelajar kelas 5 SD 82 Rimbo Bujang pada tahun 2011 lalu berhasil menyabet 1 medali emas dan 1 medali perak dan juga predikat atlet favorit putri pada Kejurnas Wadokai Piala Kapolri di Sulsel.(T.N009)