Jambi (ANTARA Jambi) - Lembaga Swadaya Masyarakat Bina Potensia Kerinci segera meluncurkan buku "Senarai Sejarah Kebudayaan Kerinci" pada 27 September mendatang di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.
"Alhamdulillah buku terbitan kita Senarai Sejarah Kebudayaan Kerinci bisa segera diluncurkan pada 27 September setelah hampir enam bulan melalui proses panjang penyuntingan," kata Direktur LSM Bina Potensia Kerinci Budi Vrihaspati Jauhari di Jambi, Senin.
Peluncuran buku setebal 400 halaman yang memuat tentang Kerinci dan Sungaipenuh ini direncanakan akan dihadiri para tokoh Kerinci dan Jambi perantauan di Jawa termasuk oleh salah saorang mantan menteri, dan mantan gubernur Jambi, kata Budi.
Dalam buku tersebut terangkum mengenai iktisar sejarah kebudayaan masyarakat Suku Kerinci selaku suku Proto-Melayu atau Melayu tua, yang daerah tersebut diprediksikan para ahli telah dihuni sejak abad pertama masehi, tentang segala bentuk kebudayaannya yang unik dan berjumlah ratusan macam.
Juga dipaparkan mengenai geografis dan demografis alam lingkungan Kerinci yang elok di kawasan Bukit Barisan, serta tentang potensi daerah tersebut sebagai kawasan pengembangan pariwisata andalan Provinsi Jambi.
Data yang disusun dan paparkan adalah hasil penelitian panjang berbagai tokoh, baik tokoh Kerinci maupun peneliti dari berbagai negara lainnya yang dirangkum dengan cermat disertai tampilan foto dan kliping koran.
Selain itu, juga makalah-makalah peneliti, karya-karya sastra baik sastra kuno berupa mantera maupun karya modern karya penyair legendaris Jambi asal Kerinci Gazali Burhan Riodja.
Sedikitnya ada 15 peneliti dan penulis yang karya tulisnya dicuplik untuk memperkuat sajian data penulisan buku Senarai Sejarah Kebudayaan Kerinci tersebut.
Diharapakan buku tersebut dapat menjadi pegangan dan bahan dasar bagi dunia pendidikan, juga bagi para peneliti serta penulis, investor maupun para wisatawan yang hendak mengenal Kerinci lebih mendalam lagi.(Ant)