Jambi (ANTARA Jambi) - Polres Batanghari, Jambi, menggelar simulasi pengamanan pemilu yang dipusatkan di KPU Batanghari.
Dalam simulasi yang digelar pada Jumat (13/2), massa mendatangi KPU Batanghari melakukan sejumlah tuntutan, namun kemudian terlibat bentrok dengan anggota kepolisian.
Melihat kondisi yang semakin memanas, dua anggota KPU Batanghari diamankan oleh anggota Polres Batanghari.
Bentrok itu bermula saat kedatangan massa pendemo dihadang anggota kepolisian Polres Batanghari. Akhirnya adu mulut antara pendemo dan pihak kepolisian pun terjadi.
Pendemo yang merasa tidak puas dengan hadangan kepolisian akhirnya melempari polisi dengan bungkusan air. Pendemo juga sempat membakar kardus.
Dengan peralatan seadanya, akhirnya para pendemo melakukan aksi anarkis yang berujung dua kali tembakan gas air mata sebagai tanda peringatan dari kepolisian agar para pendemo mundur.
Dengan pengawalan ketat, dua orang anggota KPU tersebut langsung diamankan serta dibawa kembali ke kantor KPU. Sementara itu pihak kepolisian berhasil meredam pulahan massa tersebut, sehingga massa pun meninggalkan kantor KPU.
Kapolres Batanghari AKBP Robert A Sormin mengatakan simulasi yang digelar di depan kantor KPU Batanghari berjalan dengan sukses.
Walaupun tetap masih ada kekurangan, Kapolres tetap memberikan A+ untuk anggota yang telah ikut serta dalam simulasi pengamanan pemilu tersebut.
Kapolres mengharapkan, walaupun berbentuk simulasi, seluruhnya dilaksanakan dengan serius, sekalipun masih ada kekurangan pada anggota kepolisian.
Menurut dia, dalam pengamanan pemilu legislatif yang akan digelar 9 April 2014, Polres Batanghari akan melibatkan sebanyak 388 anggota kepolisian.
Personil yang diterjurkan ini akan dibagi beberapa satgas yang masing-masing memiliki peran penting, salah satunya memberikan penyuluhan kepada masyarakat dalam menyukseskan pelaksanaan pemilu legisltaif 2014.
Ia menjelaskan, setiap kegiatan ada perwira yang akan bertanggung jawab, dan minta kepada anggota kepolisian mulai 16 Maret sampai selesai pelaksanaan pemilu agar serius, tegas terhadap tindakan yang dilakukan. (Ant)