Jambi, Antarajambi - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Jambi menyalurkan bantuan biaya pendidikan senilai Rp858,6 juta bagi para pelajar di daerah ini yang kurang mampu.
"Bantuan biaya pendidikan yang disalurkan Baznas tersebut untuk meringankan biaya pendidikan masyarakat yang kurang mampu, supaya dapat melanjutkan pendidikan," kata Wali Kota Jambi Syarif Fasha usai menyerahkan bantuan secara simbolis di Jambi, Kamis.
Fasha berpesan agar bantuan pendidikan itu dapat gunakan dalam menunjang biaya sekolah sesuai dengan kebutuhannya.
"Pesan saya jangan digunakan untuk keperluan lain, bantuan ini supaya bisa dibelikan alat kelengkapan sekolah seperti buku, alat tulis dan lainnya sesuai kebutuhan," katanya.
Dia juga mengimbau agar aparatur sipil negara (ASN) di lingkup pemerintahannya dan masyarakat atau pengusaha agar turut serta menyalurkan zakat kepada lembaga resmi Baznas Kota Jambi, sehingga akan dengan mudah disalurkan kepada yang menerimanya.
Sementara itu, Ketua Baznas Kota Jambi, Syamsir Nain mengatakan sumber dana bantuan biaya pendidikan yang diberikan itu berasal dari penerimaan zakat, infaq dan sadaqah yang dikumpulkan setiap bulannya dan berasal dari dana hibah APBD Kota Jambi 2017.
Dari bantuan biaya pendidikan senilai Rp858,6 juta tersebut, total jumlah penerimanya sebanyak 2.729 pelajar kurang mampu dari berbagai tingkat dan jenjang pendidikan.
Dia merincikan, penerima diantaranya terdiri dari pelajar SD sederajat sebanyak 2.100 orang dan menerima sebesar Rp250 ribu per orang. Sedangkan untuk SMP sederajat jumlah penerimanya sebanyak 559 orang yang masing-masing pelajar menerima sebesar Rp400 ribu per orang.
Kemudian untuk pelajar SMA sederajat jumlah penerimanya sebanyak 100 orang dengan jumlah yang diterimanya sebesar Rp500 ribu per orang.
Selain pelajar, bantuan pendidikan itu juga diberikan untuk dana guru pendamping materai dan teknis pelaksana kegiatan lainnya sebesar Rp20 juta.
"Untuk mahasiswa S1 khusus mudim masjid sebanyak 20 orang dengan jumlah yang diterimanya sebesar Rp2 juta per orang," katanya Syamsir menambahkan.