Jakarta, Antarajambi - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan
ekonomi Indonesia saat ini memiliki momentum untuk terus tumbuh cukup
tinggi dan lebih berkualitas dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Ekonomi Indonesia dalam situasi momentum yang positif dan cukup
kuat. Dan, kita akan coba untuk jaga momentum pertumbuhan ini agar
seluruh komponen yang meng-contribute, growth bisa tetap terjaga," ujar Sri Mulyani di Jakarta, Senin.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini memang masih berkutat pada
kisaran lima persen dalam tiga tahun terakhir. Kendati demikian, lanjut
Sri Mulyani, tahun 2017 menjadi momentum bagi Indonesia untuk tumbuh
lebih tinggi lagi, seiring dengan ekonomi dunia yang juga mulai pulih.
Oleh karena itu, pemerintah berkomitmen menjaga momentum pemulihan
ekonomi tersebut pada tahun depan.
"Pada 2018 kita akan menjaga momentum pertumbuhan pada 2017. Pada
2017, momentum pertumbuhan ekonomi global mulai `pick up` yang
ditunjukkan dengan volume perdagangan dunia yang di 2016 2,2 persen
meningkat menjadi 4 persen di 2017. Tentunya 4 persen itu belum `full recovery` ,tapi itu `a strong momentum``," kata Sri Mulyani.
Untuk menjaga momentum pertumbuhan itu sendiri, pemerintah akan terus
melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan mengoptimalkan
pengelolaan dan penggunaan APBN untuk mencapai tujuan pembangunan.
"APBN adalah instrumen. Kadang-kadang kita lupa dengan menganggap
APBN itu sebagai tujuan. APBN is not a goal, APBN is an instrument. APBN
akan terus kita upayakan jadi instrumen yang sehat, kredibel, dan
efektif," ujarnya.
Selain itu, pemerintah juga akan melanjutkan reformasi penerimaan
negara baik perpajakan maupun non perpajakan untuk memperkuat dan
menyehatkan ekonomi. Dari sisi pembiayaan, juga akan dikelola secara
prudent dan menjaga kesinambungan dan kredibilitas APBN.
"Kita akan terus lakukan `reform` baik dari sisi penerimaan negara
maupun sisi belanja, agar dampaknya terhadap masyarakat dan ekonomi
adalah semaksimal mungkin. Dari sisi pembiayaan kita juga akan lakukan
secara prudent. Dengan instrumen APBN yang strong dan healthy,
maka kita berharap ekonomi Indonesia akan terus terjaga dengan momentum
positif yang juga akan dikontribusi dari dunia usaha," kata Sri Mulyani.
Ekonomi Indonesia punya momentum tumbuh tinggi
Senin, 4 Desember 2017 17:02 WIB