Jambi (ANTARA) - PT Angkasa Pura II Bandara Sultan Thaha Jambi membagi-bagikan masker kepada masyarakat yang terdampak di Kota Jambi maupun di lokasi sumber kebakaran hutan dan lahan di Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muarojambi.
"Pembagian masker dan obat-obatan itu dilakukan kepada penumpang, pekerja, masyarakat di sekitar bandara dan kepada relawan Satgas Karhutla di daerah terdampak kabut asap di Muarojambi," kata Eksekutif General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Sulthan Thaha Jambi Muhamad Hendra Irawan di Jambi, Rabu.
Kegiatan sosial dalam kaitan Program Bina Lingkungan merespon fenomena bencana kabut asap itu dilakukan oleh jajaran PT Angksa Pura II di sela-sela kesibukan dan konsentrasinya mengatur jadwal penerbangan di Bandara Jambi yang juga terpengaruh oleh fenomena kabut asap itu.
Bantuan masker dan obat-obatan tersebut dilakukan oleh tim Angkasa Pura II diawali dengan pembagian ribuan masker kepada relawan dan masyarakat di Desa Puding Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi yang terdampak parah akibat kabut asap.
Di desa tersebut areal perkebunan kelapa sawit di atas lahan gambut terbakar, dan hingga Rabu (25/9) masih belum berhasil dipadamkan.
Sedangkan pada Rabu (25/9), dilakukan pembagian masker masker sebanyak enam ribu unit yang diserahkan kepada Dinas Sosial Kota Jambi serta kepada warga di kawasan ring I Bandara Jambi di Kecamatan Pall Merah Kota Jambi.
Sebanyak 4.000 buah masker diserahkan kepada Dinas Sosial Kota Jambi untuk seterusnya didistribusikan kepada Masyarakat Kota Jambi dan Relawan Tagana Kota Jambi yang berada di daerah terdampak kabut asap.
Kemudian seribu masker lainnya dibagikan kepada warga di Kecamatan Pall Merah Kota Jambi untuk seterusnya didistribusikan kepada masyarakat di kecamatan Pall Merah yang berbatasan langsung dengan Bandara Sultan Thaha Jambi.
Seribu masker lainnya beserta obat-obatan diserahkan kepada DKM Masjid Al-Munawaroh Bandara Sultan Thaha untuk seterusnya dapat dibagikan kepada penumpang, pekerja di lingkungan Bandara Sultan Thaha Jambi.
Perkembangan terakhir kondisi kabut asal di Bandara Jambi, Rabu (25/9) kondisi di landasan cukup kondusif dengan jarak pandang udate pukul 14.00 WIB terendah 2900 meter atau aman untuk pendaratan pesawat.