Jambi (ANTARA) - Pada Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah, Presiden Joko Widodo akan berkurban di Provinsi Jambi dengan bobot sapi qurban mencapai satu ton lebih.
“Perwakilan dari Staf Kepresidenan telah memesan sapi kurban untuk Bapak Presiden, jenis sapi yang kita sediakan yakni sapi semental dengan bobot satu ton lebih,” kata penyedia sapi qurban di Jambi Indra Suardi, Selasa.
Hari raya Idul Adha 1441 H merupakan tahun ke enam Presiden Joko Widodo memesan sapi kurban dari pria itu. Sapi yang di sediakan dan yang dipesan oleh Presiden berbeda-beda dalam setiap tahunnya. Namun bobot sapi yang dipesan tidak pernah kurang dari satu ton.
Dijelaskan Indra Suardi, sapi yang di sediakan untuk kurban presiden pada tahun-tahun sebelumnya berjenis sapi peranakan onol, limosin dan semental.
“Sapi yang pernah di pesan itu sapi peranakan onol satu kali, limosin dua kali, semental dua kali dan tahun ini jenis sapi semental yang ke tiga,” kata Indra Suardi.
Sapi kurban yang di sediakan untuk Presiden Joko Widodo tersebut di pesan dari Provinsi Lampung. Dimana jenis-jenis sapi tersebut merupakan sapi dari hasil kawin suntik.
Pada hari Raya Idul Adha tahun ini, Presiden Joko Widodo akan berkurban di Kabupaten Muaro Jambi, Kecamatan Mendalo. Dimana sebelumnya kurban dari Presiden tersebut di laksanakan di masjid-mesjid yang berbeda di Kota Jambi.
“Sebelumnya di Kota Jambi, diantaranya di Mesjid Agung, di Suka Rejo, di Marene dan di Olak Kemang, pada tahun ini di Mendalo Kabupaten Muaro Jambi,” kata Indra Suardi.
Sementara itu, pemesanan hewan kurban pada tahun ini di Kota Jambi alami penurunan dari tahun sebelumnya.
Dijelaskan Indra Suardi, pada tahun 2019 satu bulan sebelum hari Raya Idul Adha pesanan sap kurban sudah mencapai 150 ekor lebih, namun pada tahun 2020 ini, satu bulan sebelum hari raya pesanan sapi kurban baru mencapai 100 ekor.
“Pesanan sapi kurban menurun tahun ini, di sebabkan oleh pandemi COVID-19 ini,” kata Indra Suardi.