Bangko, Merangin (ANTARA) - Sanggar Seni Turonggo Gangsar Mugi Rahayu hadir menguatkan kebinekaan dan pewarisan seni budaya di Kabupaten Merangin.
Kehadiran sanggar seni kuda lumping dan campur sari tersebut menurut Bupati Merangin H Al Haris sebagai bentuk upaya pelestarian seni budaya di Indonesia.
Bupati dan wakil bupati Mashuri meresmikan langsung sanggar seni itu di Desa Pauh Menang Kecamatan Pamenang Kabupaten Sarolangun.
"Dengan berdirinya sanggar seni ini, artinya sudah melakukan pelestarian dan pewarisan budaya," katanya.
Bupati mengapresiasi, semangat para seniman tidak mengendur di tengah kondisi pandemi saat ini dan terus memiliki inisiatif untuk mengembangkan dan melestarikan seni budaya.
Pimpinan sanggar seni Saryoto menyebutkan, sanggar tersebut merupakan tempat berhimpunnya para seniman kuda lumping, sekaligus untuk melestarikan kesenian tradisional itu.