Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berharap dengan terpilihnya Joe Biden dan Kamala Harris dalam pemilihan umum Presiden Amerika Serikat 2020, akan membawa ketenangan geopolitik, khususnya di wilayah Indo-Pasifik.
"Ketenangan dan kepastian itu baru ada kalau geopolitik aman dan kita berharap kepemimpinan baru di Amerika Serikat membawa ketenangan di Indo-Pasifik," kata Airlangga dalam diskusi virtual yang diselenggarakan BNPB di Jakarta, Senin.
Airlangga menjelaskan bahwa dengan keadaan stabilitas politik dan ketenangan geopolitik di wilayah Indo-Pasifik, pertumbuhan ekonomi diyakini dapat terjaga.
Optimisme terjaganya pertumbuhan ekonomi ini diharapkan tidak hanya dirasakan oleh Indonesia saja, tetapi juga pada negara-negara ASEAN.
"Kalau Indo-Pasifik aman, regional ASEAN juga aman, seperti dalam perkembangan beberapa dekade ini, ASEAN bisa menjalankan perekonomian yang menyejahterakan rakyatnya," kata Airlangga.
Ada pun seperti dilaporkan sebelumnya, setelah empat hari, kandidat partai Demokrat Joe Biden memenangkan pemilihan presiden Amerika Serikat pada Sabtu (7/11), sebagaimana dilaporkan sejumlah media.
Kepastian itu diperoleh setelah Biden merebut Pennsylvania dan Nevada sehingga total sementara perolehan suara elektoral bagi Biden adalah 290 suara elektoral atau 20 suara elektoral lebih banyak dari batas 270 suara elektoral agar memenangkan pemilihan presiden AS tahun ini.
Pasangan Biden-Harris dijadwalkan dilantik pada 20 Januari 2021. Mereka akan memimpin AS hingga 2025.
Baca juga: Terpilihnya Joe Biden, Pengamat: Indonesia jadi mitra terdekat
Baca juga: Biden menang, yuan menguat lagi 167 basis poin terhadap dolar AS