Jambi (ANTARA) - Wakil Walikota Jambi membuka kegiatan rapat koordinasi kesejahteraan masyarakat yang diadakan di Ruang Pola Kantor Wali Kota Jambi, Selasa (22/2) dalam rakor ini Maulana menyampaikan beberapa program-program strategis Pemerintah Kota Jambi dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat terutama di bidang ekonomi dengan melibatkan tokoh agama, forum ketua RT, tokoh pemuda melalui rakor kesejahteraan masyarakat kesemuanya akan mendapatkan banyak pemahaman indikator makro ekonomi.
Wakil Walikota Jambi, Maulana menyebutkan untuk menumbuhkan perekonomian di Kota Jambi, Pemerintah telah melakukan berbagai langkah strategis pada beberapa sektor ekonomi seperti pariwisata dengan menumbuhkan minat kampung pariwisata.
"Kemudian kita selaraskan juga dengan menumbuhkan 'home industri' dan UMKM di Kota Jambi kita harus tumbuhkan," kata Maulana.
Maulana menegaskan, program strategis lainnya pada sektor pendidikan. Saat ini capaian angka lama sekolah dan rata-rata lama sekolah di Kota Jambi sudah cukup baik namun masih perlu ditingkatkan.
"Tidak ada lagi anak-anak di Kota Jambi yang putus sekolah karena masalah ekonomi," harapnya.
Selanjutnya yang tidak kalah penting guna menunjang kesejahteraan masyarakat adalah bidang kesehatan. Maulana menjelaskan jika indeks pembangunan manusia di Kota Jambi sudah mencapai angka 79 persen tertinggi se Provinsi Jambi.
"Ini tentunya kabar membahagiakan, namun dari sisi ekonomi pertumbuhan kita masih terkontraksi akibat pandemi COVID, terutama kita yang di Kota Jambi karena basis kita pada perdagangan dan jasa maka akan sangat terdampak saat pemberlakuan pembatasan aktivitas, sekarang kita mulai pemulihan, mudah-mudahan tahun ini tumbuh," harap Wawako.
Maulana meneruskan, program keempat yang perlu diperhatikan mengenai stunting, kesetaraan gender dan kenakalan remaja.
"Tadi saya beri pesan untuk mengupayakan mengaktifkan kegiatan olahraga, pengajian, seni, budaya di masjid atau lainnya yang ramah remaja agar remaja lebih nyaman beraktifitas positif,"pintanya.
