Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengunjungi lokasi kejadian kebakaran yang melanda pemukiman warga Legok dan menyerahkan bantuan Kota Jambi Peduli, bertempat di Kantor Lurah Legok, Kecamatan Danau Sipin, Sabtu (29/7).
Kebakaran yang melanda pemukiman warga tersebut meratakan 33 unit rumah yang dihuni oleh 38 kepala keluarga. Dinas Sosial Kota Jambi bersama Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Jambi merespon dengan membangun dapur umum dan tenda darurat penampungan bagi warga.
Tampak jajaran Pemkot Jambi bersama TNI-Polri, relawan dan organisasi masyarakat bahu membahu mendistribusikan bantuan bagi masyarakat yang menjadi korban kebakaran.
Pada kesempatan itu, wali kota menyampaikan rasa duka dan prihatinnya kepada para korban. Selain itu, ia juga meminta masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan dini mencegah terjadinya kebakaran, terutama Kota Jambi saat ini telah memasuki musim kemarau panjang.
"Kami mewakili masyarakat dan jajaran Pemkot Jambi ikut prihatin atas musibah dan cobaan ini. Kami yakin Allah memberikan cobaan kepada hambanya yang mampu menghadapinya dan pasti ada hikmah dibalik ini, ada sesuatu kebaikan yang bernilai luar biasa yang akan di terima kemudian hari. Harapan kami bapak ibu ikhlas tabah dan sabar, karena pahala yang paling tinggi adalah ikhlas. Kita berharap cobaan ini yang terakhir kalinya," katanya.
Bagi warga yang menjadi korban musibah kebakaran di Legok, Fasha turut menyerahkan bantuan Kota Jambi Peduli yang merupakan hasil donasi jajaran Pemerintah Kota Jambi, dunia usaha dan masyarakat umum, yang dihimpun melalui rekening sosial Kota Jambi Peduli.
"Kami berikan bantuan dari rekening Kota Jambi Peduli, berupa uang tunai, masing-masih Rp1 juta per-KK untuk pegangan saat ini. Mudah-mudahan ini bermanfaat dan kami janjikan bahwa minggu depan nanti akan ada bantuan Pemkot lagi berbentuk uang tunai untuk bantuan pembangunan bagi rumah-rumah yang sudah habis, karena kita lihat disini tidak ada rusak ringan lagi, sudah habis semua itu, mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat," katanya.
Meskipun nilai bantuan yang diserahkan mungkin tidak cukup, Fasha menegaskan bahwa bantuan tersebut adalah bentuk kepedulian Pemkot dan masyarakat untuk warga Legok yang tertimpa musibah.
Fasha juga mengajak masyarakat lain untuk turut membantu masyarakat Legok yang mendapat musibah. Pemkot Jambi secara internal saat ini sedang menggalang kembali donasi yang bersumber dari seluruh ASN dan Non-ASN seluruh jajaran OPD maupun BUMD Pemkot Jambi. Donasi tersebut segera disalurkan kepada warga Legok.
Dalam rangkaian acara penyerahan bantuan tersebut, turut pula diserahkan secara langsung bantuan Pemkot Jambi kepada 23 orang masyarakat Kota Jambi yang sebelumnya juga tertimpa musibah.
Selain menyerahkan bantuan kebakaran berupa uang tunai, Pemkot Jambi juga akan membantu dana untuk pembangunan kembali, baik kerusakan berat, menengah, dan ringan.
Melalui Dinas Dukcapil Kota Jambi dan Diknas Kota Jambi, Pemkot juga akan turun kelapangan untuk melakukan pengecekan terhadap KTP, pemeriksaan biometrik retina, untuk langsung diterbitkan kembali KTP warga yang ikut terbakar. Begitu pula bagi Ijazah warga yang terbakar, akan diberikan rekomendasi, maupun penggantian ijazah.
Baca juga: Syarif Fasha ajukan pengunduran diri dari Wali Kota Jambi
Baca juga: Pemkot Jambi tinjau proses pengecoran jalan di Talang Sari
Baca juga: Wali Kota Jambi minta PPS tingkatkan partisipasi pemilih
Baca juga: Syarif Fasha ajukan pengunduran diri dari Wali Kota Jambi
Baca juga: Pemkot Jambi tinjau proses pengecoran jalan di Talang Sari
Baca juga: Wali Kota Jambi minta PPS tingkatkan partisipasi pemilih