Moskow (ANTARA) - Kementerian Pertahanan Rusia pada Rabu mengatakan Ukraina telah kehilangan hingga 230 tentara yang tewas dan terluka di wilayah Donetsk selama 24 jam terakhir.
“Musuh kehilangan hingga 230 personel militer, dua tank, dua kendaraan tempur infanteri dan enam kendaraan (di arah Donetsk),” kata Kemenhan Rusia melalui pernyataan.
Selama jangka waktu tertentu, kata Kemenhan, angkatan bersenjata Rusia telah berhasil menghalau 11 serangan balik militer Ukraina ke arah Avdeyevka, tujuh serangan ke arah Kupyansk, dan tiga serangan balik ke arah Donetsk.
Kementerian itu menambahkan bahwa Ukraina juga kehilangan hingga 165 tentara di arah Avdeyevka, hingga 145 tentara di arah Kupyansk, dan hingga 115 tentara di arah Donetsk Selatan.
Sedangkan pada Senin (26/2), Ukraina kehilangan lebih banyak tentara yang berjumlah lebih dari 420 di area Donetsk dalam waktu 24 jam.
Selain kehilangan tentara, kata Kemenhan Rusia, Ukraina juga kehilangan dua kendaraan berlapis baja yang mengangkut personel, empat kendaraan, sistem artileri M777 buatan Amerika Serikat, serta sebuah sistem radar.
Pada periode tersebut, angkatan bersenjata Rusia telah menghalau tujuh serangan dan dua serangan balik oleh pasukan Ukraina di wilayah Kupyansk, kata kementerian itu.
Selain itu, ada enam serangan balik di wilayah Avdeyevka, tiga serangan di wilayah Donetsk, dan dua serangan di wilayah Zaporozhye yang disebutkan berhasil dihalau.
Tak hanya itu, kata Kemenhan, Kiev juga kehilangan hingga 410 tentara di kawasan Avdiivka, hingga 150 tentara di arah Donetsk Selatan, dan hingga 145 tentara di kawasan Kupyansk.
Sumber: Sputnik-OANA
Lima orang tewas akibat serangan rudal Rusia di Ukraina
