Jambi (ANTARA) - Bank Jambi mengoptimalkan peran agen laku pandai untuk meningkatkan akses keuangan masyarakat terutama di kawasan pedesaan.
"Tahun ini kami maksimalkan agen laku pandai di daerah-daerah, kami minta agen laku pandai melakukan marketing produk termasuk juga KUR," kata Direktur Utama Bank Jambi Khairul Suhairi di Jambi, Jumat.
Ia mengatakan agen laku pandai akan mendapatkan komisi atas produk dan layanan yang ditawarkan kepada nasabah.
Beberapa waktu lalu, kata dia, Bank Jambi berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Jambi untuk optimalisasi agen laku pandai. Agen laku pandai ini dapat melayani pembayaran pajak maupun Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kota Jambi.
"Jumlah agen laku pandai Bank Jambi lebih dari seribuan. Namun, agen laku pandai itu belum aktif semua cuma sedikit sekali yang aktif," katanya.
Ke depan, Bank Jambi fokus pendampingan agen laku pandai di perdesaan. Mengingat, akses perbankan di perdesaan masih minim sehingga akan mempermudah masyarakat mendapatkan produk dan layanan Bank Jambi.
Khairul menegaskan optimalisasi agen laku pandai ini bukan saja untuk meningkatkan inklusi dan literasi keuangan masyarakat namun juga untuk meningkatkan perekonomian agen.
Ia mengatakan terdapat beberapa kendala pengembangan agen laku pandai. Kendala itu meliputi masyarakat yang belum mengenal dan mengetahui manfaat agen serta kendala infrastruktur internet.
"Kalau di daerah itu kendalanya internet," katanya.
Ia optimistis dengan pendampingan yang diberikan maka agen laku pandai Bank Jambi dapat berkontribusi untuk peningkatan layanan perbankan dan menjadi sumber penghasilan baru bagi masyarakat.
