Jambi (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Jambi Inspektur Jendal Polisi Rusdi Hartono menekankan bahwa momentum Sumpah Pemuda ke-96 memperkuat gotong royong dan kolaborasi antara generasi dalam membangun bangsa.
Rusdi mengajak semua pihak untuk menjadikan momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda sebagai kesempatan untuk memperkuat komitmen kebangsaan dan meningkatkan visi serta peran strategis pemuda dalam pembangunan.
"Momentum Hari Sumpah Pemuda mengingatkan bangsa Indonesia terhadap sejarah gotong royong seluruh elemen pemuda yang berhasil menebar semangat jiwa patriotisme, sekaligus menyatukan visi kebangsaan dalam Sumpah Pemuda 1928," kata Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono di Jambi, Senin.
Kapolda juga menyebutkan bahwa perkembangan teknologi terkini dan arus informasi yang semakin cepat membuat kesenjangan penguasaan terhadap teknologi dan informasi antar generasi.
Demikian juga dengan tatanan sosio-kultural, politik, dan bahkan bisnis yang dikontestasi.
Pada momen Hari Sumpah Pemuda ini, Rusdi meminta pihak terkait yaitu pemerintah, organisasi pemuda, komunitas dan masyarakat untuk bersama membangkitkan semangat kolaborasi.
Dia menegaskan agar setiap pemuda perlu mempunyai visi, misi, dan peran strategis untuk pembangunan dapat berjalan lebih cepat. Strategi paling ampuh adalah dengan tolong-menolong lintas generasi dan gotong royong lintas sektor.
"Marilah kita jadikan momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 ini sebagai momentum membangkitkan semangat kolaborasi dalam memajukan negeri," katanya.
Pada peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96, Polda Jambi menggelar Upacara pengibaran Bendera Merah Putih.