Jambi, Antaranews Jambi - Ruang ethnografi yang ada di Museum Siginjai Kota Jambi menampilkan berbagai macam kebudayaan masyarakat jambi.
Sejumlah benda terkait budaya Jambi dipamerkan di ruangan lantai dua dari museum terbesar di Kota Jambi itu.
Budaya yang ditampikan adalah mulai dari budaya berburu, bertani dan bercocok tanam.
Selain itu juga ada pelaminan Putro Retno yang tampil anggun dan megah serta berbagai pakaian adat etis Jambi.
Baca juga: Museum Siginjai simpan 3.373 koleksi benda bersejarah
Baca juga: Pengunjung museum Siginjei Jambi mencapai 22.547 orang
Keragaman itu menjadi daya tarik, beberapa contoh adalah koleksi kebudayaan orang rimba, permainan tradisional, alat bertani, alat musik hingga tengkuluk atau pakaian kaun wanita khas Jambi.
Tengkuluk adalah penutup kepala khas Jambi yakni kain panjang yang dilipat tanpa penjepit. Penutup kepala ini digunakan di berbagai macam-macam keperluan.
Museum Siginjai menyimpan sebanyak 3.373 benda bersejarah, benda seni tradisi serta sejumlah edukasi pewarisan budaya lainnya.
Baca juga: Pesawat terbang Catalina RI 005 ikon Museum Perjuangan Jambi
Baca juga: Museum Legiun Bungo sarana transfer nilai sejarah
Ribuan koleksi yang ada itu usianya mulai dari abad ke-5 dan ada yang mulai masuknya Islam ke Jambi khususnya dan di Indonesia pada umumnya.
Dari jumlah koleksi yang ada saat ini terdiri dari 10 jenis. Yakni geologika, biologika, etnografika, arkeologika, historika, numismatika, filologika, kramalogika, senirupa dan teknologika.(Berbagai Sumber)
Ruang ethnografi Museum Siginjai tampilkan budaya Jambi
Selasa, 6 Maret 2018 14:03 WIB