Jambi, (Antaranews Jambi) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jambi memastikan harga dan ketersedian ikan konsumsi tetap stabil selama bulan Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri 1439 H.
Kepala DKP Provinsi Jambi, Temawisman di Jambi, Selasa, mengatakan saat ini harga ikan konsumsi yang dijual di pasaran masih harga standar atau tidak ada kenaikan harga selama Ramadhan.
"Laporan terakhir dari penyuluh bantu perikanan tidak ada masalah selama Ramadhan baik harga maupun ketersediaan," katanya.
Menurutnya, ketersedian dan harga ikan itu kembali lagi kepada pembudidaya ikan, dimana jika petani memproduksi ikan dengan jumlah banyak maka harga akan turun, sebab itu produksi mereka juga distabilkan.
Baca juga: Bazar Dharma Wanita Jambi jual daging Rp70.000
Baca juga: Jelang Ramadhan Pemkot Jambi gelar pasar murah
Temawisman mengatakan ikan nila yang dipasok ke pasar-pasar tradisional di Jambi yakni berasal dari sentra ikan Desa Sungaiduren, Muarojambi. Sedangkan ikan patin dan lele didatangkan dari sentra ikan Desa Pudak dan Desa Tangkit, Muarojambi.
"Di sentra-sentra tersebut pembudidaya ikan lele, nila dan patin rata-rata tiap hari panen. Sebab itu ketersediaan dan harga tetap stabil," katanya menjelaskan.
Namun ikan gurami dan jenis ikan laut katanya masih didatangkan dari luar daerah seperti dari Sumatera Utara dan Sumatera Barat, karena ketersediaan di Jambi tidak mencukupi untuk kebutuhan masyarakat.
Menurutnya lagi, kebutuhan masyarakat akan ikan pada Hari Raya Idul Fitri nanti juga tidak signifikan karena masyarakat lebih memilih daging untuk masakan lebaran.
Meski demikian, Temawisman tetap mengimbau masyarakat untuk rutin mengkonsumsi ikan karena banyak kandungan proteinnya sehingga baik untuk kesehatan.Budi Suyanto.