Jambi (Antaranews Jambi )- Rektor Universitas Jambi Prof Johni Najwan menyebutkan sebanyak 28 program studi (Prodi) di perguruan tinggi yang dipimpinnya itu masih akreditasi C sehingga akan terus digenjot untuk meningkatkan status akreditasinya.
"Prodi di Unja yang akreditasi C tinggal 28 Prodi, artinya ini sudah ada lebih dari 30 Prodi sudah meningkat dan berubah status," kata Prof Johni Najwam dihadapan mahasiswa PPKn FKIP Unja sebelum membuka kuliah umum revolusi industri 4.0 di perguruan tinggi itu, Senin.
Pihaknya mendorong ketua prodi yang masih akreditasi C agar melakukan perbaikan untuk meningkatkan akreditasi. Bagi ketua prodi yang berhasil meningkatkan akreditasi menjadi A maka akan diberikan penghargaan dan apresiasi.
Sebelumnya apresiasi itu diberikan berupa umroh untuk ketua prodinya. Namun sekarang kebijakan telah diubah, yakni bagi ketua prodi yang bisa membawa prodinya akreditasi A diberikan pembinaan dana institusi Rp100 juta.
Sedangkan bagi ketua prodi yang prodinya masih status C akan diberikan sanksi berupa pencopotan dari jabatan, katanya.
Dia menjelaskan bahwa pada tahun 2016 di Universitas Jambi hanya memiliki dua prodi dengan akreditasi A. Namun dalam tempo dua tahun pihaknya berhasil meningkatkan dua prodi lagi dengan akreditasi A.
"Sehingga saat ini prodi yang akreditasi A sudah empat prodi. Ini capaian yang sangat bagus," kata dia.
Selain itu lanjut Rektor menjelaskan, bahwa Universitas Jambi yang dengan sebutan kampus pinang masak itu pada tahun ini masuk urutan teratas untuk mendapatkan akteditasi A atau unggul untuk universitas.
"Sekarang era kompetisi dan tentu kita tidak mau lulusan Unja tidak diakui di luar, tidak mau lulusan Unja tidak mampu berkompetisi di luar," kata dia.
Saat ini Universitas Jambi yang merupakan universitas tertua di Provinsi Jambi itu memiliki 14 fakultas dan satu program pacasarjana dengan menyelenggarakan 88 program studi.
Sedangkan jumlah mahasiswa yang terdaftar pada semester genap tahun akademik 2017/2018 tercatat sebanyak 23.636 orang.
Dari jumlah mahasiswa tersebut dalam pelaksanaan proses belajar mengajar di perguruan tinggi itu saat ini didukung oleh dosen tetap sebanyak 745 orang dengan kualifikasi tingkat pendidikan yang beragam.***
Rektor: 28 Prodi di Unja masih akreditasi C
Senin, 10 September 2018 14:45 WIB