Jambi (ANTARA) - Komandan Kodim 0415/Batanghari Korem 042/Gapu, Letkol Inf Widi Rahman menyebutkan sebanyak 150 orang terdiri dari anggota Kodim, anggota Yonif R 142/KJ, Yon Zikon, anggota Polres, unsur Pemkab dan masyarakat setempat akan diterjunkan selama satu bulan terhitung 10 Juli sampai penutupan 8 Agustus 2019.
"Mereka nanti akan melaksanakan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 yang bertujuan membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui sasaran fisik maupun sasaran non fisik," kata Widi, Senin.
Saat ini, kata Dandim, Babinsa di Desa Ladang Peris Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari, juga melakukan sosialisasi ke masyarakat memantapkan Kemanunggalan TNI bersama Rakyat dalam rangka menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh sebagai bukti pengabdian TNI kepada Rakyat, sekaligus sebagai program strategis dalam mendukung program pemerintah setempat.
"TMMD kali ini diselenggarakan oleh Kodim 0415/Batanghari Korem 042/Gapu. Sasaran fisik maupun sasaran non fisik sebagai salah satu wujud bakti TNI kerjasama lintas sektoral antara TNI, kementerian atau lembaga pemerintah maupun non kementerian dan Pemda setempat sekaligus komponen lainnya secara terpadu maupun berkesinambungan dalam upaya akselerasi pembangunan di daerah," kata Widi menjelaskan.
Menurutnya, Personel bersama rakyat akan langsung action melaksanakan program tersebut. Sasarannya pembuatan jalan Desa Ladang Peris sepanjang tiga kilometer dan lebar 12 meter dan pembuatan jembatan kayu dua unit, pemasangan gorong-gorong sebanyak enam titik dan bedah rumah warga sebanyak 34 Unit.
Kemudian, sasaran non fisik berupa ceramah agama, penyuluhan tentang bela negara, wawasan kebangsaan, pelayanan kesehatan, penyuluhan pertanian, pendidikan, hukum dan kamtibmas, sosialisasi narkoba, keagamaan, bahaya teroris dan paham radikalisme, KB kesehatan, perikanan atau peternakan, lingkungan hidup dan kehutanan, kegiatan PKK, dan penyuluhan atau sosialisasi pelayanan publik dan kependudukan
"Saat ini Babinsa Ladang Peris Kecamatan Bajubang melakukan sosialisasi Program TMMD ke-105 kepada masyarakat setempat. TMMD membantu progam percepatan pembangunan di daerah pinggiran yang diwujudkan dengan cara membangun infrastruktur jalan antar kampung, diharapkan tercapai berdaya guna dan berhasil," kata Widi.
Menurutnya, seperti yang dikatakan Penanggungjawab Operasional TMMD, KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa, yang mengajak seluruh pihak yang terlibat untuk menyatukan visi, misi dan persepsi agar kegiatan kolektif yang telah diprogramkan tersebut dapat mencapai sasaran yang diharapkan.
Sebagai program terpadu lintas sektoral, katanya, maka kekuatan utama TMMD terletak pada sinergitas antar lembaga dan koordinasi yang erat antar unsur pelaksana di semua tataran.
Oleh karena itu, apa yang dikatakan KSAD, Dandim mengajak untuk terus menjalin komunikasi dan membangun komitmen dengan menyatukan ide, pikiran dan upaya demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang menjadi sasaran program TMMD ini.
"Bila sinergitas dan komitmen yang kuat tersebut terjalin dengan baik, InsyaAllah tujuan kita untuk mempercepat pembangunan di daerah pedesaan, kawasan tertinggal dan daerah-daerah yang terisolir di nusantara akan tercapai," ujar Dandim.***