Jambi (ANTARA) - Pemerintah Kota Jambi memberikan insentif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) tahun 2022 bagi 213 ketua RT di Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi
Wakil Walikota Jambi, Maulana, mengatakan Pemkot Jambi berjuang untuk meningkatkan PAD. PAD Kota Jambi murni dari pajak dan retribusi daerah satu di antaranya PBB.
"Potensi Alam Barajo sangat besar dari segi pertumbuhan objek baru karena masih memiliki lahan yang luas, perkembangan jumlah penduduk dan perumahan di Kecamatan Alam Barajo,"kata Maulana.
Maulana meminta ketua RT untuk tanggap karena berpotensi meningkatkan PAD Kota Jambi. Menurut Maulana, menjadi upaya bersama untuk meningkatkan PAD melalui PBB, dengan bertambahnya pembangunan, perumahan, banyak objek-objek pajak yang terus divalidasi, seperti di kecamatan Alam Barajo naik hingga 9.000 objek pajak baru.
"Kami berharap ketua RT dan Lurah bekerjasama dengan BPPRD terus meningkatkan itu, tujuannya dana yang masuk untuk pembangunan dan alhamdulillah PBB kita terus meningkat bahkan tahun lalu sepanjang sejarah 100 persen DHKP," katanya.
Kepala BPPRD Kota Jambi, Nella Ervina menyampaikan pihaknya sangat membutuhkan dukungan dari seluruh ketua RT untuk membiasakan masyarakat membayar pajak tepat waktu.
" Lebih cepat masyarakat melunasi lebih cepat uangnya bisa dimanfaatkan oleh pemerintah kota Jambi untuk membiayai pembangunan," jelasnya.
Terjadi peningkatan pembayaran PBB di Kecamatan Alam Barajo dari tahun 2020 ke tahun 2021. Tahun 2021 target PBB Rp4,3 Miliyar terealisasi Rp3,7 miliyar atau 85,8%. Hasil pemutahiran yang dilakukan tim BPPRD pada tahun 2021 menunjukan hasil yang signifikan. Lebih dari 5.000 SPPT PBB tumbuh di Kecamatan Alam Barajo.
"Tahun 2021 daftar himpunan ketetapan pajak sebanyak 37 ribu lembar SPPT PBB, kemudian ditahun 2022 sebesar 39 ribu lembar, artinya ada peningkatan lebih kurang 2.000 lembar SPPT PBB baru," jelas Nella.
.