Jambi (ANTARA) - Jambi mengajukan diri dan siap jadi tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) XI Sumatera 2023, setelah sebelumnya Aceh terpilih menjadi tuan rumah penyelenggara Porwil dan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 sehingga harus di pindahkan.
"Kemarin memang Aceh terpilih sebagai tuan rumah Porwil se-Sumatera dan sekaligus jadi tuan rumah PON, maka tuan rumah Porwil yang merupakan babak prakualifikasi untuk berapa cabang olahraga harus di pindahkan dan Jambi siap menggantikan Aceh sebagai tuan rumah," kata Gubernur Jambi Al Haris, Senin, usai membuka Rakerprov KONI Jambi.
Tadinya provinsi yang ada di Sumatera menginginkan Jambi dan setelah menyatakan kesiapan nya maka melalui Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) ini nanti Jambi akan menyurati KONI Pusat untuk jadi tuan rumah Porwil 2023.
Sementara itu Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jambi Budi Setiawan telah menyampaikan maksud dan tujuan itu kepada Gubernur Jambi Al Haris dan responnya sangat positif dan Jambi siap jadi tuan rumah Porwil se-Sumatera tahun depan.
"Jambi hanya menjadi tuan rumah dalam menyiapkan tempat dan menjadi penyelenggara dan sepanjang KONI Jambi merasa siap, kenapa tidak kita lakukan dan saya juga siap mendukungnya," kata Al Haris.
Porwil bisa dijadikan sebagai ajang promosi daerah karena atlet se-Sumatera akan hadir di Jambi. Pada 2023 KONI Jambi wajib mengikuti seluruh event nasional, seperti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), Porwil, Pra-PON maupun Kejuaraan Nasional (Kejurnas) adalah bagian penting untuk menuju PON.
Selama dua tahun belakangan KONI hanya memiliki dana yang minim selama masa pandemi. Namun sekarang telah dianggarkan oleh pemerintah sebesar Rp21 miliar yang sumbernya dari dana hibah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk kegiatan ataupun anggaran cabang olahraga di luar dana perbaikan lapangan.
Provinsi Jambi Jambi terakhir menjadi tuan rumah Porwil pada 1999 dan berharap 2023 bisa kembali menjadi tuan rumah Porwil se-Sumatera.
Untuk Porwil se-Sumatera sebagai babak prakualifikasi PON beberapa cabang yang akan dipertandingkan yakni diantaranya sepak bola, voli, sepak takraw, pencak silat, bulu tangkis, renang, catur serta beberapa cabang lainnya.
