Jakarta (ANTARA) Pekan Raya Bea Cukai (PRBC) Tahun 2024 resmi dibuka dengan mengusung tema Berkarya Bersama Membangun Bangsa. Acara puncak PRBC 2024 akan diselenggarakan pada pekan kedua bulan September 2024, sementara rangkaian kegiatan dimulai dari bulan Juli 2024.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Encep Dudi Ginanjar, mengungkapkan PRBC merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) dalam rangka memberi edukasi kepada berbagai lapisan masyarakat yang dikemas dalam bentuk sosialisasi, lomba, dan pameran yang diselenggarakan secara daring maupun luring.
Rangkaian kegiatan PRBC 2024 meliputi UMKM Week, yaitu sosialisasi kepada pelaku UMKM di seluruh Indonesia yang dilaksanakan serentak pada periode 2 hingga 4 Juli 2024; UMKM Fair, yaitu pameran UMKM binaan Kementerian Keuangan yang dilaksanakan pada 10 hingga 12 September 2024; Customs and Excise Festival for High School (CEFHS), yaitu sosialisasi dan kompetisi berskala nasional bagi siswa SMA/sederajat yang dilaksanakan pada 8 Juli hingga 12 September 2024; Customs and Excise Festival for University (CEFU), yaitu sosialisasi dan kompetisi berskala nasional bagi mahasiswa perguruan tinggi yang dilaksanakan pada 8 Juli hingga 12 September 2024; dan Customs and Excise Economics Seminar (CEES), yaitu seminar untuk membahas topik-topik ekonomi yang relevan bagi akademisi maupun praktisi yang diselenggarakan pada 12 September 2024.
Rangkaian kegiatan PRBC telah dilaksanakan pada bulan Juli ini, khususnya kegiatan sosialisasi bagi para siswa SMA/sederajat (CEFHS) dan para mahasiswa perguruan tinggi (CEFU), dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran generasi muda mengenai kepabeanan dan cukai, ujar Encep.
Encep mengungkapkan bahwa dalam mendukung penyelenggaraan PRBC 2024, beberapa unit vertikal Bea Cukai telah melaksanakan sosialisasi ke sejumlah SMA/MAN/sederajat. Kantor Bea Cukai yang telah melaksanakan sosialisasi antara lain Bea Cukai Pangkalpinang, Bea Cukai Pasuruan, Bea Cukai Pontianak, Kanwil Bea Cukai Bali Nusra, dan Bea Cukai Aceh.
Kunjungan Bea Cukai ke sejumlah sekolah ini bertujuan untuk menyosialisasikan tugas dan fungsi Bea Cukai, peran Bea Cukai terhadap APBN, dan ajakan untuk berpartisipasi dalam kompetisi pada kegiatan CEFHS, ujar Encep.
Kompetisi yang dapat diikuti para siswa SMA/sederajat meliputi Lomba Baca Puisi, Lomba Pidato Bahasa Inggris (English Speech), Lomba Pewara Berita (News Anchor), Lomba Kreasi Baris Berbaris (LKBB), Lomba Paduan Suara, Lomba Tari Ratoh Jaroe, dan Lomba School Combat. Seluruh kegiatan perlombaan tidak dikenakan biaya pendaftaran atau registrasi, informasi selengkapnya dapat disimak pada bit.ly/prbc2024.
Kegiatan PRBC 2024 diharapkan dapat mendukung pemberdayaan UMKM, menambah wawasan masyarakat seputar kepabeanan dan cukai, serta meningkatkan kesadaran terkait penipuan mengatasnamakan Bea Cukai, pungkas Encep.
