Jambi (ANTARA Jambi) - Bayi kembar siam jenis kelamin perempuan anak dari pasangan Ridwan dan Dwi yang dilahirkan pada 30 April lalu di rumah sakit swasta kini karena kondisi perekonomian orang tuanya dipindahkan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Raden Mattaher Jambi.
"Setelah lahir melalui operasi bayi kembar siam dempet dada tersebut kini dirawat di ruangan perinatologi RSU Raden Mattaher Jambi dan pihak keluarga membutuhkan biaya untuk perawatan ke depannya," kata Mahmuddin dari pihak keluarga ibu bayi kembar tersebut, di Jambi Rabu.
Sampai saat ini pihak keluarga belum bisa mengetahui pasti apakah kondisi bayi kembar siam tersebut dalam keadaan baik atau ada hal yang mengkhawatirkan.
"Sejak lahir di RS Siloam Jambi pada Senin 30 April lalu dan selama dirawat 23 hari disana biayanya terus bertambah besar sehingga pihak rumah sakit swasta menyarankan keluarga untuk pindah ke RSU Raden Mattaher Jambi," kata Mahmuddin.
Kemudian pihak keluarga juga belum bisa memastikan kondisi dari bayi perempuan kembar siam yang diberi nama Getza dan Kenza tersebut karena terkendala biaya maka pemeriksaan lanjutan belum bisa dilakukan.
Sementara itu pihak RSU Raden Mattaher Jambi belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut atas kondisi kedua bayi kembar siam yang dempet dada tersebut.
Menurut pihak keluarga secara fisik bayi kembar siam jenis kelamin perempuan tersebut dalam kondisi baik dimana untuk tangan dan kaki cukup ada masing-masing dua pasangan, kepala dan indranya juga ada dua dan lengkap.
"Kami berharap pihak RSU Raden Mattaher Jambi bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut atas kondisi keadaan bayi kembar siam tersebut sehingga bisa dilakukan langkah selanjutnya," kata Mahmuddin lagi.
Sementara itu pihak RSU Raden Mattaher Jambi dalam waktu dekat akan memberikan keterangan atas kondisi bayi kembar siam dempet dada tersebut kepada publik karena saat ini masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut. (T.N009)
Bayi kembar siam dipindah ke RSUD Raden Mattaher
Rabu, 23 Mei 2012 19:22 WIB
.....di RS Siloam biayanya terus bertambah besar sehingga pihak rumah sakit swasta menyarankan keluarga untuk pindah ke RSU Raden Mattaher Jambi.....