Jambi (ANTARA Jambi) — Dusun Sungai Tiram, Kelurahan Sungai Nibung, Kecamatan Seberang Kota Kuala Tungkal, yang selama bertahun-tahun terisolir kini mulai mendapat perhatian dari Pemkab Tanjung Jabung Barat.
Di dusun yang berjarak beberapa kilometer dari Kuala Tungkal, ibukota Tanjung Jabung Barat (Tanjabar) dan hanya dibatasi sebuah sungai tersebut akan dibangun sejumlah fasilitas seperti pusat pelayanan kesehatan, jembatan dan jaringan listrik.
Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Katamso ketika dikonfirmasi, Kamis, mengatakan, Pemkab berencana akan membangun Pusat Kesehatan Desa.
"Rencana itu akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2014," kata Katamso yang telah meninjau langsung desa tersebut pada Rabu (23/10).
Dalam kunjungannya ke daerah yang oleh masyarakat diangggap sebagai daerah terpencil dan terisolir itu, Wabup merasa prihatin saat melihat tidak adanya pelayanan kesehatan, padahal dusun itu jaraknya tidak jauh dari kota kabupaten.
Katamso mengaku sempat berkeliling ke beberapa lorong dan rumah warga dan meninjau ruas jalan menuju jembatan yang kini dalam masa pengerjaan.
Melihat kondisi yang dihadapi warga, Wabup mengaku begitu prihatin terhadap minimnya fasilitas umum, karena menurut warga jika air surut dan ada warga yang sakit atau mau melahirkan, terpaksa harus digotong menyeberangi sungai.
Atas keluh kesah warga itu, Wabup menjanjikan paling lama pada 2014 sudah terbangun Puskesdes di perkampungan tersebut.
Untuk pembangunan Puskesdes, Katamso berharap ada masyarakat yang rela menghibahkan tanah. Jika tidak ada masyarakat yang mau menghibahkan tanah, terpaksa Puskesdes dibangun tahun 2015.
Menurut peraturan, katanya, jika Pemkab ingin membeli tanah, harus direncanakan terlebih dahulu satu tahun sebelumnya.
Kalau masalah tempat pendidikan, seperti sekolah atau madrasah, Wabup menyatakan akan segera membicarakan hal itu bersama Dinas Pendidikan. "Jika memungkinkan, akan segera dibangun sarana pendidikan dusun tersebut," tambahnya.(Ant)