Barcelona, Antarajambi.com - Harapan Barcelona pupus untuk dapat mengukir kebangkitan di Liga Champions saat melawan Juventus.
Juventus menahan imbang tim Katalan itu dengan skor 0-0 pada Rabu di Nou Camp untuk mencapai semifinal dengan kemenangan agregat 3-0.
Sang juara Italia memupus harapan Barcelona untuk mengulangi kebangkitan bersejarah mereka saat melawan Paris St Germain (PSG) di 16 besar dan melindungi keunggulan mereka dari leg pertama, di mana tuan rumah begitu lapar akan ruang dan mengincar gawang mereka.
Lionel Messi menjadi sosok yang nyaris membawa Barcelona kembali ke jalur dengan empat tembakan ke gawang, namun gagal menjadikan gol, dan kerap merepotkan pasangan bek tengah Juve Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci.
Juara Eropa dua kali tampil kurang bersinar dibanding saat mereka meraih kemenangan di leg pertama di Turin, namun tidak ada keraguan bahwa mereka akan melakukan balas dendam untuk kekalahan mereka dari Barca pada final Liga Champions 2015 dengan mencapai semifinal untuk ke-12 kalinya.
Pelatih Barca Luis Enrique mengatakan sebelum pertandingan bahwa jika Barca mampu mencetak gol pada awal pertandingan, maka Nou Camp akan menuntut lebih banyak gol.
Bagaimanapun, Juventus memperlihatkan pada fase-fase pembukaan bahwa mereka lebih tangguh ketimbang PSG, yang menyia-nyiakan keunggulan 4-0 pada leg pertama.
Pasukan Massimiliano Allegri ditekan Barca di area pertahanan sendiri dan membatasi suplai kepada ketiga pemain depannya.
Messi nyaris mencetak gol melalui kerja samanya dengan operannya, dan belakangan memainkan operan satu-dua dengan pemain Spanyol itu sebelum melepaskan sepakan melebar ke tiang jauh.
Ivan Rakitic dan Neymar juga gagal mengemas gol dengan upaya-upaya mereka, namun rencana permainan agresf membatasi serangan Barca tanpa membuat diri mereka sendiri terekspos.
Gonzalo Higuain melepaskan tembakan yang melambung di atas mistar sebelum turun minum, sedangkan Juan Cuadrado nyaris memberi umpan kepada penyerang Argentina di lini tengah, namun upayanya digagalkan block brilian Gerard Pique.
Barca meningkatkan penguasaan bola mereka setelah turun minum dan menghabiskan sebagian besar sisa permainan di area pertahanan lawan sambil berusaha untuk menciptakan peluang, namun Juve selalu siap untuk mereka.
Messi melepaskan tendangan bebas menuju bagian atas gawang dan melepaskan tembakan melebar sebelum menyia-nyiakan peluang terbaiknya, sepakan voli yang melambung di atas mistar gawang.
Bek kanan Barca Sergi Roberto berupaya mengulangi sepakan heroiknya saat melawan PSG, namun ia juga gagal melakukannya, tidak mampu mencegah timnya tersingkir untuk kedua kalinya dari fase perempat final.