Jambi (Antaranews Jambi)- Yayasan Kanti Sehati Sejati menyatakan, penanganan dan pencegahan HIV/AIDS di Provinsi Jambi perlu dukungan dari pemerintah daerah setempat.
"Sangat perlu dukungan pemerintah, karena selama ini untuk penanganan dan pencegahan masih mengandalkan dana funding," kata Kordinator Program Pendampingan ODHA pada Kanti Sehati, Fitri Yanti di Jambi, Jumat.
Penanganan dan pencegahan HIV/AIDS di Jambi kata dia, masih tergantung dari pendanaan donor luar negeri yang sifat pendanaannya tidak bisa terus menerus atau berkelanjutan.
"Sekarang kami masih tergantung dana pendampingan dari global funding, kita berharap kedepan ada perhatian dari pemerintah," katanya.
Dalam penanganan HIV/AIDS di Jambi, Yayasan Kanti Sehati yang konsen pada pendampingan itu terus memberikan dukungan kepada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) untuk tetap semangat mewujudkan tujuan hidup ke arah yang lebih positif dan mandiri.
Dampingan yayasan tersebut saat ini berjumlah 1.365 ODHA. yang terdiri dari prilaku heteroseksual, penggunaan jarum suntik, homoseksual dan LGBT.
Selain konsen pada pendampingan, pihaknya juga konses pada kampanye pencegahan HIV/AIDS dan menghapus stigma dan diskriminasi terhadap ODHA yang saat ini masih terus terjadi.
"Stigma dan diskriminasi terhadap pengidap HIV/AIDS perlu kita hapus, ODHA perlu mendapatkan perhatian sosial terutama di lingkungannya ," katanya menambahkan. ***
Penanganan HIV/AIDS di Jambi perlu dukungan pemerintah
Jumat, 14 September 2018 16:20 WIB