Jambi (ANTARA) - Dua kelompok suporter tim futsal SMA terlibat kericuhan saat berlaga di GOR Kota Baru, Jambi berujung aksi pembacokan yang dilakukan oknum suporter tim yang kalah.
Seorang suporter terluka, sehingga korban saat ini masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU RSUD Raden Mattaher Kota Jambi.
"Korban saat ini masih dirawat dan belum sadarkan diri setelah mengalami luka bacok pada bagian kepala," kata Kapolsek Telanaipura Jambi, AKP Yumika Putra, di Jambi Selasa.
Kejadian itu bermula dua kelompok suporter futsal antar SMA 7 Kota Jambi dan SMA Muhammadiyah terlibat bentrok dalam ajang turnamen Futsal piala Wakil Wali Kota Jambi
Awal kericuhan terjadi di dalam GOR usai SMA 7 memenangkan pertandingan dari SMA Muhammadiyah.
Saat suporter SMA 7 hendak pulang ke arah Sebrang, namun di perjalanan di hadang oleh sekelompok orang. .
Tepatnya di kawasan Teluk Kenali Kecamatan Telanaipura sekitar pukul 19.00 WIB. Korban Syahrul Romadon, siswa kelas XII SMA N 7 Kota Jambi mengalami luka bacok di bagian kepala sedangkan sepupunya, Danil hanya mengalami luka memar. .