Jambi (ANTARA) - Siswa kelas 7-4 dan kelas 7-1 sift genap mengadakan percobaan sederhana untuk mengamati campuran homogen dan campuran heterogen. Dua hari sebelum kegiatan dimulai, siswa dibagi kelompok di Grup WA IPA kelas 7 lalu mengirimkan link video pembelajaran (https://youtu.be/pv-5UiBeoak).
Siswa diminta untuk menonton video dan mencatat materi penting yang disampaikan serta mengamati proses demonstrasi campuran homogen dan campuran heterogen di video tersebut. Kemudian guru mengirimkan LKPD yang nantinya akan mereka kerjakan ketika proses pembelajaran di madrasah. Siswa menyiapkan alat dan bahannya dari rumah untuk memaksimalkan kegiatan pembelajaran di masa PTM Terbatas.
Satu hari sebelum proses pengamatan akan dilakukan di madrasah, siswa diingatkan melalui Grup WhatsApp, agar mereka melakukan diskusi kecil bersama anggota kelompok mereka untuk menyiapkan alat dan bahan yang akan mereka bawa ketika proses PTM di Madrasah. Selain itu berdiskusi bersama anggota kelompok untuk mengisi lembar LKPD yaitu bagian rumusan masalah, hipotesis, alat dan bahan serta rancangan kegiatan
Alat dan bahan yang di gunakan adalah 1 sendok makan (sdm) gua pasir, 1 sdm kopi,3 sdm minyak sayur, 1 sdm deterjen, 1 sdm susu bubuk, 1 sdm pasir, 1 sdm garam, 1 sdm sampo, 8 buah gelas bekas air mineral
, 8 sendok plastik, air 1 botol (1000 ml), pensil warna / crayon, kertas / kertas label dan gunting.
Tibalah saatnya melaksanakan pengamatan tentang cara membedakan campuran homogen dan campuran heterogen di kelas masing – masing. Tim mengawali pembelajaran dengan membaca doa, absensi dan tadarus Alquran selama 15 menit.
Memulai pembelajaran dengan menyampaikan judul materi dan tujuan yang akan dicapai pada proses pembelajaran kali ini, dilanjutkan dengan tanya jawab tentang apa itu campuran homogen dan campuran heterogen, rumusan masalah yang telah mereka buat, hipotesis yang telah mereka tulis, rancangan kegiatan yang mereka rencanakan sendiri. Kemudian meminta mereka menyiapkan alat dan bahan yang telah mereka bawa dan memandu para siswa melakukan pengamatan sesuai dengan rancangan yang telah dibuat.
Campuran homogen adalah campuran yang tidak terlihat atau tidak dapat dibedakan zat-zat yang tercampur di dalamnya. Serta tidak terdapat endapan.
Campuran Heterogen adalah campuran dua zat atau lebih yang masih terlihat, sehingga tidak menyatu secara sempurna dan masih dikenali zat penyusunnya.
Suspensi adalah campuran zat atau senyawa yang terlihat keruh dan tidak bisa stabil dan jika dibiarkan akan mengendap.
Campuran koloid adalah zat yang tidak bisa tercampur rata dan jika dibiarkan tidak juga mengendap
Langkah selanjutnya adalah memandu para siswa di dalam melakukan proses pengamatan, mengingatkan mereka agar bisa bekerja sama, berhati-hati di dalam melakukan pengamatan, memasukkan bahan dan pelarut sesuai takaran, siswa mencatat hasil pengamatan ke dalam tabel hasil pengamatan, siswa melakukan analisis data, membuat kesimpulan, refleksi dan membuat narasi proses pembelajaran minimal 4 paragraf serta membuat "mind map campuran homogen" dan campuran heterogen.
Di akhir proses pembelajaran saya bersama para siswa membuat kesimpulan tentang campuran homogen dan campuran heterogen, pada kegiatan kali ini para siswa tidak bisa mempresentasikan hasil pengamatan mereka dikarenakan keterbatasan waktu.
Kemudian meminta siswa membuat narasi proses pembelajaran, mind map, dan menyempurkan LKPD nya di rumah, dan dikumpulkan 2 hari setelah kegiatan di lakukan.
Melakukan proses pembelajaran IPA menggunakan metode pengamatan atau praktikum di masa PTM Terbatas ternyata merupakan situasi yang unik, karena dengan waktu 60 menit. Siswa melakukan praktikum dimulai dari proses persiapan, pengamatan, menganalisis, membuat kesimpulan, refleksi dan membuat laporan, memang dengan durasi waktu seperti itu tidaklah cukup untuk menyelesaikan semua LKPD.
Namun demikian ada sesuatu yang membuat hati lega yaitu siswa belajar dengan semangat dan antusias, mereka saling bekerja sama, saling membantu, tentunya mereka lebih ceria.
Pembelajaran aktif yang dilakukan berkat pelatihan guru yang diikuti bersama Program PINTAR Tanoto Foundation.
Penulis : Sri Eka Puspriyana, S.Pd.I, Guru IPA Kls 7, MTs N 1 Batanghari - Jambi/ Guru mitra Program PINTAR Tanoto Foundation
Belajar membedakan campuran homogen dan campuran heterogen
Rabu, 13 Oktober 2021 7:56 WIB